Beijing, Radio Bharata Online - Drama sejarah Tiongkok "Dead to Rights" akan mewakili Tiongkok daratan dalam kompetisi kategori Film Fitur Internasional Terbaik di Academy Awards ke-98, demikian diumumkan produser film tersebut pada hari Jumat (26/9).

Menggambarkan peristiwa-peristiwa dari Pembantaian Nanjing 1937, sebuah kekejaman Perang Dunia II yang memilukan sekaligus kurang diingat di Barat, film ini menggali peristiwa-peristiwa sejarah yang mengerikan tersebut melalui lensa bukti fotografis kekejaman militer Jepang.

Film tersebut menelusuri asal-usul foto-foto yang memberatkan ini dan menyoroti tantangan besar yang dihadapi dalam mengungkap catatan-catatan itu. Dalam menghadapi penindasan, warga sipil tak bersenjata menunjukkan keberanian yang luar biasa, menggunakan negatif foto sebagai senjata perlawanan. Kisah ini menyoroti keberanian dan ketangguhan mereka di tengah salah satu babak tergelap dalam sejarah.

Sejak dirilis pada 25 Juli 2025, film ini telah mendapat sambutan hangat dari penonton, meraup lebih dari 3 miliar yuan (sekitar 7 triliun rupiah) di box office hingga Selasa (23/9).