BEIJING, Radio Bharata Online --Pada akhir September 2023, kepemilikan mobil listrik (EV) di Tiongkok mencapai 14,01 juta, atau mencakup 76,9 persen dari total kepemilikan kendaraan energi terbarukan (NEV).
Kepemilikan NEV yang di dalamnya termasuk mobil listrik hibrida plug-in (PHEV) telah melampaui 18 juta unit, dan angka tersebut diperkirakan akan mencapai 20 juta pada tahun ini.
Menurut data yang dirilis oleh Kementerian Keamanan Publik Tiongkok pada akhir September, kepemilikan NEV yang mencapai 18,21 juta, atau mencakup 5,5 persen dari total kendaraan di Tiongkok yang mencapai 330 juta.
Menurut data tersebut, proporsinya meningkat sebesar 1,4 persen dibandingkan akhir tahun 2022.
Chengdu, Beijing dan Chongqing memiliki lebih dari 6 juta kendaraan, sedangkan Shanghai dan Suzhou memiliki lebih dari 5 juta kendaraan.
Hingga akhir September, jumlah pengemudi kendaraan bermotor di Tiongkok, termasuk pengemudi sepeda motor mencapai 520 juta. Jumlah pengemudi mobil mencapai 480 juta, atau mencakup 92,8 persen dari total jumlah pengemudi.
Sementara pada periode Januari sampai September 2023, sebanyak 24,85 juta orang mendapatkan surat izin mengemudi baru di Tiongkok, dan ini merupakan peningkatan sebesar 3,9% dari tahun ke tahun. (Republika)
