Jakarta, Radio Bharata Online - Bagaimana jadinya ketika warisan budaya takbenda bertemu dengan Disk Jokey (DJ)? Inilah yang ditampilkan oleh musisi dari 10 negara ASEAN di Hear Every Voice Concert.
Mereka adalah grup musik C asean Consonant dan seorang DJ asal Tiongkok, Wang Rendan, yang berkolaborasi untuk memadukan alat-alat musik tradisional dari negara masing-masing dengan instrumen musik modern di konser tersebut.
Mereka menginterpretasikan sebuah karya berkonsep elektronik yang diberi nama ASEAN Style, yang menampilkan beberapa melodi tradisional yang sudah tidak asing lagi.
Sejalan dengan peringatan 10 tahun Prakarsa Sabuk dan Jalan, Hear Every Voice Concert akan mempertemukan para seniman dan musisi dari lebih dari 40 negara untuk menciptakan panggung musik dunia melintasi ruang dan waktu bagi para pencinta musik di seluruh dunia, dan membawa para penonton ke dalam sebuah perjumpaan yang menakjubkan dengan berbagai kejutan tanpa henti.
Penonton juga akan terbenam dalam perjalanan pertemuan dan kejutan yang luar biasa dalam konser yang mengambil tema "Let Different People Hear Each Other" tersebut.
Ingin tahu seperti apa perpaduan irama kuno namun tetap terasa muda di tangan C asean Consonant dan Wang Rendan. Videonya bisa sobat Bharata akses di sini.
