Selasa, 13 Mei 2025 11:30:50 WIB
Menlu Tiongkok Bertemu Delegasi Forum Tiongkok-CELAC
International
Endro

Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi, yang juga anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Kuba Bruno Rodriguez Parrilla di Beijing, ibu kota Tiongkok, pada 12 Mei 2025. [Foto/Xinhua]
BEIJING, Radio Bharata Online - Menlu Tiongkok Wang Yi, yang juga anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, pada hari Senin bertemu masing-masing dengan beberapa menlu, dan perwakilan dari negara peserta pertemuan tingkat menteri keempat Forum Tiongkok-CELAC (Komunitas Negara-negara Amerika Latin dan Karibia) di Beijing.
Saat bertemu dengan Menlu Kuba Bruno Rodriguez Parrilla, Wang mengatakan bahwa Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengadakan pertemuan yang bermanfaat dan penting di Moskow, memetakan arah untuk kemajuan lebih lanjut dalam hubungan Tiongkok-Kuba.
Tiongkok akan terus mendukung Kuba dalam perjuangannya yang adil untuk menjaga kedaulatan dan martabat nasional, serta menentang blokade dan sanksi, dan memajukan pembangunan komunitas Tiongkok-Kuba dengan masa depan bersama untuk mencapai kemajuan baru secara berkelanjutan.
Saat bertemu dengan menteri luar negeri Uruguay Mario Lubetkin, Wang mengatakan bahwa Tiongkok akan bekerja sama dengan Uruguay, untuk memperdalam kerja sama Sabuk dan Jalan yang berkualitas tinggi, dan terus memperkaya konotasi kemitraan strategis komprehensif Tiongkok-Uruguay, dengan kepercayaan timbal balik politik yang lebih kuat, kerja sama yang saling menguntungkan di tingkat yang lebih tinggi, dan kolaborasi multilateral yang lebih erat.
Saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Peru Elmer Schialer Salcedo, Wang mengatakan bahwa Presiden Xi dan Presiden Peru Dina Boluarte, melakukan kunjungan bersama tahun lalu, seraya mencatat bahwa Tiongkok akan melaksanakan konsensus penting yang dicapai oleh kedua kepala negara, dan mempromosikan kemitraan strategis komprehensif Tiongkok-Peru untuk terus mencapai tingkat baru.
Selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Venezuela Yvan Gil, Wang mengatakan bahwa Presiden Xi mengadakan pertemuan yang membuahkan hasil dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro di Moskow, yang menunjukkan arah untuk pengembangan hubungan bilateral pada tahap berikutnya. (gov.cn)
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
