Selasa, 11 Oktober 2022 10:47:3 WIB

Jembatan Cimandur yang menjadi penghubung Bayah dengan Panggarangan di Desa Bayah Timur
Indonesia

Agsan Prawira - Radio Bharata Online

banner

Jembatan darurat Cimandur yang menjadi penghubung Bayah dengan Panggarangan sudah bisa dilalui [foto:detik.com]

LEBAK, Radio Bharata Online -  Jembatan Cimandur yang menjadi penghubung Bayah dengan Panggarangan di Desa Bayah Timur, Lebak, Banten, kini  sudah bisa dilalui. Warga membangun jembatan darurat setelah jembatannya putus diterjang banjir.

Menurut Kepala Desa Bayah Timur Rafik Rahmat Taufik kepada Jembatan darurat itu dibangun dari bambu dan kayu. Pembangunannya dilakukan oleh warga secara gotong royong.

Dikatakannya desa antar dua kecamatan itu sudah bisa melewati jembatan. Dia menambahkan bahwa anak sekolah juga sudah masuk hari ini.

Meski pun jembatan darurat sudah bisa dilalui, warga diminta tetap harus berhati-hati ketika melintas.
Sementara aktivitas warga disebutkannya  belum sepenuhnya normal. Masih ada yang menjemur barang-barang karena terendam banjir. Warga juga khawatir jika terjadi banjir susulan.

Sebelumnya, Jembatan Cimandur di Kecamatan Bayah, Lebak, Banten terputus akibat diterjang banjir. Kondisi jembatan permanen ini rusak parah sejak Minggu (9/10). Warga antardesa di dua kecamatan pun tidak bisa beraktivitas secara normal, bahkan sekolah pun dihentikan sementara.

Seperti dikutip dari detik.com, sebanyak 210 rumah di Kabupaten Lebak, Banten, terdampak banjir yang terjadi pada Minggu (9/10) sore. Banjir diakibatkan luapan enam sungai di lima kecamatan.

BPBD menyebut kondisi terkini di lapangan banjir di 5 kecamatan sudah surut. Masyarakat sudah mulai beraktivitas kembali dan membersihkan sisa banjir.

Komentar

Berita Lainnya

Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

banner
Kapolri Jenderal Pol Indonesia

Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

banner