Kamis, 12 September 2024 9:5:18 WIB

Hal ini menandai dimulainya operasi komersial Air China untuk pesawat C919 yang dikembangkan secara mandiri di dalam negeri

Tiongkok

Endro

BEIJING, Radio Bharata Online - Hari Selasa 10 September menjadi hari bersejarah bagi maskapai Air China. Penerbangan CA1523 Air China, yang dioperasikan oleh pesawat C919 pertama maskapai tersebut, lepas landas dari Bandara Internasional Ibu Kota Beijing dalam penerbangan perdananya.

Penerbangan CA1523 lepas landas dari Bandara Internasional Ibu Kota Beijing, dan mendarat di Bandara Shanghai Hongqiao.

Hal ini menandai dimulainya operasi komersial Air China untuk pesawat C919 yang dikembangkan secara mandiri di dalam negeri. 

Pesawat jet berbadan sempit C919 ini dirancang dan diproduksi oleh Commercial Aircraft Corporation of China (COMAC), dan merupakan sebuah pencapaian penting bagi industri penerbangan Tiongkok.

C919 Air China dilengkapi dengan bobot lepas landas maksimum, dan daya dorong mesin yang lebih besar dibandingkan dengan model standar, sehingga lebih cocok untuk penerbangan jarak jauh. 

Kemampuan ini meningkatkan penerapannya di pasar komersial, dan memposisikan dirinya sebagai opsi yang kompetitif di pasar penerbangan global. Sejak memulai operasi komersial pada 28 Mei 2023, C919 telah mencatat lebih dari 10.000 jam terbang, dan menyelesaikan lebih dari 3.700 penerbangan komersial.

Penerbangan ini mencapai tonggak sejarah pada 1 September, setelah melampaui angka 500.000 dalam hal jumlah penumpang yang diangkut.

Pesawat penumpang besar pertama C919 dikirimkan ke China Eastern Airlines pada 9 Desember 2022. Maskapai ini telah memperluas armada C919 menjadi tujuh pesawat, yang mengoperasikan lima rute reguler yang menghubungkan Shanghai dengan Chengdu, Beijing, Xi'an, dan Guangzhou, serta Beijing dengan Xi'an.

Pada 28 Agustus, Air China dan China Southern Airlines menerima pesawat C919 pertama mereka di Shanghai, menandai momen penting saat pesawat penumpang besar pertama yang diproduksi di dalam negeri, memasuki fase baru penyebaran multi-operator. (CGTN)

Komentar