Kamis, 21 November 2024 15:56:25 WIB

Chip Unit Pengontrol Mikro atau Micro-Controller Units (MCU) DF30 yang dirilis oleh Dongfeng Motor Tiongkok menonjol sebagai tonggak sejarah

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Chip mobil berperforma tinggi buatan Tiongkok menjadi pusat perhatian di Pameran Semikonduktor Internasional Tiongkok ke-21, yang ditutup di Beijing pada hari Rabu (20/11), menandai perkembangan terbaru industri chip Tiongkok.

Sebagai produsen dan penjual mobil dan kendaraan energi baru atau New Energy Vehicle (NEV) terbesar di dunia, produksi NEV tahunan Tiongkok melampaui 10 juta unit tahun lalu. Menurut perkiraan, mobil bertenaga gas membutuhkan 500 hingga 600 chip, NEV sekitar 1.000, dan mobil pintar dan self-driving, 3.000 hingga 5.000 chip.

Untuk memenuhi pasar yang berkembang pesat, perusahaan teknologi dan pembuat mobil Tiongkok telah mempercepat pengembangan chip otomotif yang diproduksi di dalam negeri. Chip Unit Pengontrol Mikro atau Micro-Controller Units (MCU) DF30 yang dirilis oleh Dongfeng Motor Tiongkok menonjol sebagai tonggak sejarah.

"DF30 adalah chip Unit Pengendali Mikro (MCU) canggih yang dibuat oleh produsen mobil Tiongkok, yang disesuaikan berdasarkan pemahaman kami sendiri tentang skenario aplikasi, dan dengan fokus pada diferensiasi dan daya saing inti, yang melibatkan seluruh proses pengembangan chip. Dengan demikian, kami telah mewujudkan inovasi independen pada model pengembangan chip kelas otomotif di Tiongkok," kata Chen Tao, Direktur Pusat Penelitian Teknik Institut R&D Motor Dongfeng, dalam sebuah wawancara dengan China Central Television di sela-sela pameran.

Pengembangan chip mobil juga memiliki pengaruh positif terhadap industri chip Tiongkok secara keseluruhan, kata Zhou Feng, Direktur Pusat Pengembangan Industri Informasi (China Center for Information Industry Development/CCID) Institut Sirkuit Terpadu Tiongkok di bawah Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok.

"Seiring dengan terus meningkatnya tingkat berkendara cerdas, kuantitas dan nilai chip kelas otomotif yang dipasang di kendaraan individual diperkirakan akan tumbuh. Meningkatnya permintaan chip kelas otomotif juga akan mendorong pengembangan komprehensif semua segmen dalam rantai industri chip Tiongkok," kata Zhou.

Komentar