Selasa, 27 Mei 2025 11:55:42 WIB

Perlombaan Perahu Naga Diadakan di Hubei dan Jiangxi untuk Meriahkan Festival Duanwu

Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

Huanggang, Radio Bharata Online - Perlombaan perahu naga yang mengasyikkan digelar di beberapa kota di Tiongkok pada akhir pekan lalu untuk merayakan Festival Perahu Naga yang akan datang, menghangatkan suasana pesta sekaligus mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam olahraga.

Festival Perahu Naga, yang juga dikenal sebagai Festival Duanwu, dirayakan pada hari kelima bulan kelima pada kalender lunar Tiongkok untuk mengenang penyair patriotik Tiongkok kuno Qu Yuan (sekitar 340-278 SM). Festival ini jatuh pada tanggal 31 Mei tahun ini.

Di Kota Huanggang di Provinsi Hubei, Tiongkok bagian tengah, perlombaan perahu naga dibuka pada hari Sabtu (24/5), dengan 30 tim dari provinsi tersebut mendayung di air selama acara dua hari tersebut.

Perlombaan ini terdiri dari tiga acara utama, yakni lomba lintasan lurus 200 meter, lomba lintasan lurus 500 meter, dan tarik tambang perahu naga yang inovatif. Di antara semuanya, tarik tambang yang baru ditambahkan menjadi sorotan terbesar, di mana dua kelompok peserta berlomba dalam perahu yang sama, mendayung dengan kekuatan penuh ke arah yang berlawanan.

"Saya sudah menjadi anggota tim selama dua tahun dan telah mengikuti banyak perlombaan. Perlombaan perahu naga merupakan urusan semua orang dalam tim. Setiap teman sekolah yang ikut serta dalam perahu adalah anggota tim kami, dan setiap orang bertanggung jawab satu sama lain, yang juga merupakan perwujudan semangat tim," kata Li Chengxi, Anggota Tim Perahu Naga dari Universitas Sains dan Teknologi Huazhong di Wuhan.

Setelah dua hari kompetisi yang ketat, enam peserta teratas di setiap cabang diberikan penghargaan pada hari Minggu (25/5).

Perlombaan perahu naga lainnya diadakan di Kota Yichun, Provinsi Jiangxi, Tiongkok timur, yang diikuti oleh 18 tim perahu naga dengan total 432 peserta.

Perlombaan resmi dimulai pada pukul 08:00. Di tengah hentakan drum yang seru, para kontestan mengayunkan dayung mereka secara serempak, bergegas menuju garis finis dengan sekuat tenaga.

"Kami semua pecinta perahu naga. Kami mulai berlatih pukul 18.00 atau 19.00 setiap hari setelah pulang kerja sejak sebulan lalu, hanya untuk menunjukkan semangat juang dan kecintaan kami pada perahu naga," ungkap Tang Shaowei, seorang peserta lomba perahu naga.

Acara ini mengadopsi lomba tradisional perahu naga standar sepanjang 500 meter dengan lintasan lurus untuk 22 orang, yang sangat menghibur dan menarik puluhan ribu penonton. Para penonton di tepi sungai bersorak-sorai untuk membuat suasana semakin seru.

"Kami pendukung tim Xicun tiba pukul 04.00. Ketika saya berdiri di garis finis dan melihat perahu naga Xicun kami mencapai garis finis, saya sangat gembira, mata saya berkaca-kaca, dan saya dipenuhi dengan semangat," ujar Shu Hong, seorang penggemar perahu naga setempat.

Komentar