Jumat, 11 November 2022 15:29:17 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan beberapa hal penting terkait isu Myanmar yang dapat dijadikan elemen keputusan pada KTT ASEAN Kamboja kali ini
Indonesia
Adelia - Radio Bharata Online

Presiden Jokowi saat berbicara pada sesi retreat KTT ASEAN Ke-41 yang membahas implementasi 5-point consensus (5PC) di Myanmar, pada Jumat (11/11/2022) di Hotel Sokha, Phnom Penh. (BPMI Setpres/Laily Rachev)
KAMBOJA, Radio Bharata Online - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan beberapa hal penting terkait isu Myanmar yang dapat dijadikan elemen keputusan pada KTT ASEAN Kamboja kali ini. Hal tersebut Presiden Jokowi usulkan saat berbicara pada sesi retreat KTT ASEAN Ke-41 yang secara khusus membahas implementasi 5-point consensus (5PC) di Myanmar, pada Jumat (11/11/2022) di Hotel Sokha, Phnom Penh.
“Pertama, penerapan 5PC tetap menjadi acuan utama bagi ASEAN dalam membantu Myanmar keluar dari krisis politiknya,” ucap Presiden Jokowi dilansir Humas Setpres.
Poin kedua, Presiden Jokowi mempertegas seruan penghentian kekerasan agar segera tercipta kondisi kondusif di Myanmar.
“Ketiga, Presiden Jokowi mengusulkan penugasan Sekjen ASEAN dan AHA Centre untuk terus mengupayakan akses agar Comprehensive Needs Assesment dapat segera diselesaikan,” ujar Presiden Jokowi. Menurut Presiden, bantuan kemanusiaan untuk mendukung life-sustaining menjadi lebih penting artinya saat ini.
Poin keempat yang disampaikan Presiden yaitu keputusan non-political representation dari Myanmar juga harus diberlakukan selain untuk AMM dan KTT.
“Kelima, engagement ASEAN dengan semua stakeholders Myanmar harus segera dilakukan. Karena hanya dengan membuka dialog dengan semua pihak, maka ASEAN akan dapat memfasilitasi dialog nasional yang dimandatkan oleh 5PC,” ucap Presiden.
Hal keenam menurut Presiden yaitu untuk menghormati prinsip non-interference maka ASEAN tidak memberikan dukungan terhadap Pemilu yang tidak inklusif dan tidak dipersiapkan berdasar dialog nasional.
“Kita memiliki tanggung jawab kepada rakyat ASEAN dan dunia. Jika kita tidak bertindak tepat, maka kredibilitas dan relevansi ASEAN menjadi taruhannya,” pungkas Presiden Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam KTT ASEAN ke-41 sesi retreat yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Komentar
Berita Lainnya
Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

Untuk memperkuat ketahanan pangan nasional yang berkedaulatan dan mandiri Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

Presiden Jokowi akan membuka secara resmi acara P20 tersebut pada pukul 1300 WIB Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

Biaya Perawatan Para korban tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB

Kapolri Jenderal Pol Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membeberkan kronologi tragedi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB

Presiden Joko Widodo berpesan kepada dewan direksi supaya hati-hati dalam mengelola dana BPJS Ketenagakerjaan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB
