Sabtu, 26 April 2025 11:8:18 WIB

Kepala Perancang: Para Pakar internasional Bergabung dengan Program Stasiun Penelitian Bulan Internasional yang Dipimpin Tiongkok
Teknologi

Eko Satrio Wibowo

banner

Wu Weiren, Kepala Perancang Program Eksplorasi Bulan Tiongkok (CMG)

Shanghai, Radio Bharata Online - Sebanyak 17 negara dan organisasi internasional, serta lebih dari 50 lembaga penelitian internasional telah bergabung dalam Program Stasiun Penelitian Bulan Internasional yang digagas oleh Tiongkok, kata Wu Weiren, Kepala Perancang Program Eksplorasi Bulan Tiongkok, pada perayaan Hari Antariksa Tiongkok di Shanghai.

Menurut Wu, program eksplorasi Tiongkok telah mempertahankan tingkat keberhasilan misi sebesar 100 persen selama dua dekade terakhir dan kini tengah melaju ke fase keempat.

Dalam wawancara dengan China Global Television Network (CGTN), Wu memaparkan rencana dan harapannya mengenai kerja sama internasional dalam eksplorasi bulan.

"Saat ini kami menyadari beberapa bidang utama kerja sama internasional. Yang pertama adalah di tingkat teknis -- tetapi apa artinya? Artinya bekerja sama untuk mengembangkan dan mengimplementasikan rencana bersama. Terobosan teknologi sangat penting, khususnya untuk mengatasi kondisi sulit di Kutub Selatan bulan, termasuk tantangan terkait pencahayaan, pasokan listrik, dan variasi suhu ekstrem. Kendala ini harus diatasi secara kolaboratif. Implementasi teknis juga mencakup operasi berbasis darat seperti pelacakan, survei, kontrol, dan komunikasi. Misalnya, kami sudah bekerja sama dengan Badan Antariksa Eropa dan negara-negara di Amerika Selatan seperti Argentina. Ke depannya, saya berharap lebih banyak negara berkembang bergabung dengan kami dalam upaya kerja sama ini," papar Wu.

"Aspek kedua adalah kerja sama instrumen ilmiah. Apa yang akan kami lakukan di Bulan? Fokus utamanya adalah eksplorasi ilmiah menggunakan muatan instrumen. Kami menyambut lebih banyak negara untuk bekerja sama dengan Tiongkok dalam upaya ini. Penelitian bersama didorong, tetapi bagi mereka yang lebih suka melakukan studi independen, Tiongkok juga bersedia membantu mengirimkan instrumen mereka ke permukaan bulan," imbuh Wu.

"Aspek ketiga adalah data ilmiah. Setelah diperoleh, data ini akan dianalisis secara kolaboratif atau dibagikan dengan negara-negara peserta untuk penelitian bersama, yang bertujuan untuk mencapai penemuan ilmiah inovatif yang penting secara global. Kemajuan ilmiah dan teknologi tetap menjadi tujuan utama upaya eksplorasi bulan kami," kata Wu.

"Aspek keempat, menurut saya, adalah kolaborasi di kantor pusat di darat. Kantor pusat yang berlokasi di Tiongkok ini menyambut para ilmuwan dari seluruh dunia untuk pertukaran akademis. Kami memiliki tujuan yang sama dan tekad kolektif untuk mencapai hasil yang penting secara global," ujar Wu.

Komentar

Berita Lainnya

Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi

Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB

banner
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi

Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB

banner
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi

Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB

banner
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi

Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB

banner