Kamis, 24 April 2025 11:26:4 WIB

Dengan proses perizinan yang cepat dan transparan serta infrastruktur yang terus berkembang
Indonesia

Antara

banner

Pertemuan perwakilan Pemerintah Kabupaten Bekasi dengan 41 investor asal Tiongkok membahas peluang investasi di daerah itu. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

CIKARANG, Radio Bharata Online - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menemui langsung 41 pengusaha asal Tiongkok, dengan maksud menjanjikan iklim investasi kondusif, sebagai bagian dari komitmen membangun ekosistem perekonomian yang kuat dan berkelanjutan.

Dalam pertemuan itu, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha memaparkan kinerja dan potensi investasi di Kabupaten Bekasi.

Iman Nugraha menyatakan bahwa Kabupaten Bekasi terus menunjukkan capaian gemilang dalam hal realisasi investasi, dengan realisasi yang terus meningkat setiap tahun.

Pada tahun 2021, Kabupaten Bekasi mencatatkan investasi sebesar Rp43,26 triliun, meningkat menjadi Rp47 triliun pada tahun 2022, melonjak tajam pada tahun 2023 menjadi Rp61,2 triliun, dan menembus angka Rp71,83 triliun pada tahun 2024.

Pencapaian ini menurut Iman, menunjukkan bahwa Kabupaten Bekasi masih menjadi magnet utama bagi investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Iman juga mengatakan bahwa Pemkab Bekasi tidak hanya fokus pada peningkatan angka investasi, melainkan turut berkomitmen untuk menciptakan kemudahan bagi investor.

Dengan proses perizinan yang cepat dan transparan serta infrastruktur yang terus berkembang, Kabupaten Bekasi menawarkan iklim investasi yang sangat kondusif.

Ia mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menjamin keamanan, kenyamanan, dan kemudahan berinvestasi di Kabupaten Bekasi.

Tak hanya itu, dia juga bertanggung jawab memastikan ketersediaan sumber daya manusia lokal yang terampil dan unggul.

Pemkab Bekasi terus mendorong pendidikan vokasi dan pengembangan sumber daya manusia lokal melalui program-program unggul, dengan harapan dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal, yang akan memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka yang juga selaku penasihat Bupati Bekasi, turut menyampaikan pandangan mengenai penting arti kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok.

Dalam kondisi geoekonomi dan politik yang dinamis saat ini, Rieke mengatakan, kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok sangat penting untuk diperkuat.

© ANTARA 2025

Komentar

Berita Lainnya

Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

banner
Kapolri Jenderal Pol Indonesia

Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

banner