Minggu, 15 Juni 2025 10:43:51 WIB

Iran dan Israel Saling Serang; Perundingan Nuklir AS-Iran Dibatalkan

International

AP Wira

Israel dan Iran kembali melancarkan serangan satu sama lain pada Minggu malam, memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas setelah Israel memperluas kampanye kejutannya terhadap pesaing utamanya dengan serangan terhadap ladang gas terbesar di dunia.

Putaran keenam perundingan nuklir antara Amerika Serikat dan Iran, yang dijadwalkan pada hari Minggu, dibatalkan, sementara Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa ia dan Presiden Rusia Vladimir Putin sepakat dalam panggilan telepon bahwa konflik antara Israel dan Iran harus diakhiri.

Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran pada Sabtu malam melancarkan "operasi ofensif gabungan skala besar" terhadap Israel, yang melibatkan sejumlah besar rudal dan pesawat tak berawak, kantor berita resmi IRGC Sepah News melaporkan.

Divisi kedirgantaraan IRGC melakukan serangan itu, dengan menyatakan bahwa serangan itu merupakan respons terhadap "agresi berulang" Israel terhadap Iran, menurut Sepah.

Di Israel, sebuah roket menghantam sebuah bangunan tempat tinggal di komunitas utara, menewaskan seorang wanita dan melukai 13 lainnya, menurut Magen David Adom (MDA), layanan medis darurat nasional Israel. Beberapa orang lainnya mengalami luka sedang hingga ringan, dan empat orang dirawat karena kecemasan, kata MDA.

Sebelumnya pada hari itu, MDA melaporkan bahwa sedikitnya tiga orang tewas dan 204 lainnya terluka sejak dimulainya serangan Iran.

Menyusul gelombang serangan terbaru, Komando Front Dalam Negeri Israel memberi saran kepada penduduk di luar Haifa dan wilayah utara bahwa mereka dapat keluar dari tempat perlindungan bom tetapi harus tetap dekat dengan area yang dilindungi.

Militer Israel menyatakan bahwa sistem pertahanan udaranya secara aktif mencegat proyektil yang masuk, sementara unit angkatan udara Israel sedang melakukan serangan terhadap target militer di Teheran.

Kementerian Perminyakan Iran mengonfirmasi bahwa dua depot minyak di Teheran terkena serangan tersebut. Warga melaporkan dua ledakan dahsyat di ibu kota, dengan ledakan terasa di distrik barat dan utara. Kementerian mengatakan situasi "terkendali."

Sementara itu, Yordania menutup sementara wilayah udaranya Sabtu malam sebagai tindakan pencegahan menyusul serangan rudal Iran. Komisi Regulasi Penerbangan Sipil negara itu mengumumkan bahwa langkah tersebut diambil untuk memastikan keselamatan penerbangan sipil.

Serangan Iran itu merupakan balasan atas serangan udara Israel yang dilakukan Jumat dini hari, yang menargetkan Teheran dan beberapa kota lainnya. Pihak berwenang Iran mengatakan serangan Israel mengakibatkan tewasnya sejumlah komandan militer senior, ilmuwan nuklir, dan puluhan warga sipil.

Media Israel mengatakan pada hari Sabtu bahwa militer Israel baru-baru ini menyerang Yaman, berusaha membunuh tokoh senior Houthi.

Serangan udara Israel pada Sabtu malam menghantam sebuah rumah di ibu kota Yaman, Sanaa, tempat "pertemuan rahasia para pemimpin senior Houthi" diduga berlangsung, menurut sumber yang dekat dengan kelompok Houthi.

Warga yang tinggal di dekat rumah yang menjadi sasaran mengatakan kepada Xinhua bahwa mereka melihat sedikitnya 10 mayat hangus di tempat kejadian.

Kelompok Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman utara, telah menargetkan Israel sejak November 2023 sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina di tengah perang Israel-Hamas yang sedang berlangsung di Gaza.

Kelompok tersebut mengutuk keras serangan Israel yang sedang berlangsung terhadap Iran, dan bersumpah dalam sebuah pernyataan bahwa Iran akan mengintensifkan serangan rudal jarak jauh terhadap Israel.

Pembicaraan nuklir AS-Iran dibatalkan

Menteri Luar Negeri Oman Sayyid Badr bin Hamad bin Hamood Albusaidi mengatakan pada hari Sabtu bahwa putaran keenam perundingan nuklir antara Amerika Serikat dan Iran, yang dijadwalkan pada hari Minggu, "tidak akan terjadi."

Dalam postingan di platform media sosial X, Albusaidi menegaskan kembali bahwa diplomasi dan dialog tetap menjadi satu-satunya jalan untuk mencapai perdamaian abadi.

Pengumuman itu dibuat di tengah meningkatnya ketegangan menyusul serangan besar-besaran Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran, yang telah menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi regional yang lebih luas.

Dalam panggilan telepon dengan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Kaja Kallas Sabtu sebelumnya, Menteri Luar Negeri Iran Seyed Abbas Araghchi menekankan bahwa kelanjutan negosiasi tidak langsung antara negaranya dan Amerika Serikat di tengah "kebrutalan berkelanjutan" Israel tidak dapat dibenarkan.

Mengomentari keputusan Iran untuk ikut serta dalam putaran keenam perundingan dengan Amerika Serikat, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei mengatakan, "Dalam situasi saat ini, fokus utama kami adalah menghadapi agresi musuh."

Difasilitasi oleh Oman, delegasi Iran dan AS sejauh ini telah mengadakan lima putaran pembicaraan tidak langsung sejak April mengenai program nuklir Teheran dan pencabutan sanksi AS – tiga di Muscat dan dua di Roma.

Putin dan Trump bicara soal ketegangan Iran-Israel

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan Presiden AS Donald Trump selama 50 menit pada hari Sabtu, mengutuk operasi militer Israel terhadap Iran dan menyatakan keprihatinan tentang risiko eskalasi, kata Kremlin.

"Vladimir Putin mengutuk operasi militer Israel terhadap Iran dan menyatakan kekhawatiran serius tentang kemungkinan eskalasi konflik, yang akan menimbulkan konsekuensi yang tidak terduga bagi seluruh situasi di Timur Tengah," kata ajudan Kremlin Yuri Ushakov kepada wartawan.

Trump mengatakan pada hari Sabtu bahwa "perang antara Israel dan Iran ini harus diakhiri," dan komentarnya disampaikan dalam unggahan di media sosial saat melakukan panggilan telepon dengan Putin.

Komentar Trump menandai pertama kalinya ia secara eksplisit menyerukan diakhirinya permusuhan antara sekutu Washington, Israel, dan pesaingnya di Timur Tengah, Iran, sejak Israel mulai menyerang Iran pada 13 Juni waktu Timur Tengah. [CGTN]

Komentar