Jumat, 1 Agustus 2025 10:44:24 WIB
Tiongkok Meminta Uni Eropa untuk Sediakan Lingkungan Bisnis yang Adil, Jujur, dan Non-Diskriminatif bagi Perusahaan Tiongkok
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

He Yadong, Juru Bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok mendesak Uni Eropa (UE) untuk menyediakan lingkungan bisnis yang adil, setara, dan non-diskriminatif bagi perusahaan-perusahaan Tiongkok yang ingin berinvestasi dan beroperasi di Eropa, kata He Yadong, Juru Bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok, pada hari Kamis (31/7).
He Yadong mengatakan dalam konferensi pers rutin di Beijing bahwa selama pertemuan pekan lalu, para pemimpin kedua belah pihak mencapai serangkaian konsensus penting mengenai kerja sama ekonomi dan perdagangan Tiongkok-UE.
"Pekan lalu, KTT Tiongkok-UE ke-25 telah sukses diselenggarakan, di mana para pemimpin kedua belah pihak mencapai serangkaian konsensus penting mengenai kerja sama ekonomi dan perdagangan Tiongkok-UE. Kementerian Perdagangan akan bekerja sama dengan UE untuk mengimplementasikan konsensus ini. Selama pertemuan para pemimpin tersebut, kementerian menyelenggarakan Simposium Pemimpin Bisnis Tiongkok-UE. Perwakilan bisnis dari kedua belah pihak menyatakan keyakinan mereka terhadap kerja sama perdagangan dan investasi Tiongkok-UE dan kesediaan mereka untuk bersama-sama memajukan kerja sama industri dan rantai pasokan Tiongkok-UE ke tingkat yang lebih tinggi," ujarnya.
"Tiongkok selalu meyakini bahwa esensi hubungan ekonomi dan perdagangan Tiongkok-Uni Eropa adalah keunggulan yang saling melengkapi, saling menguntungkan, dan saling menguntungkan. Tiongkok berharap Uni Eropa akan menjaga pasarnya tetap terbuka, menanggapi kekhawatiran perusahaan-perusahaan Tiongkok dengan serius, menahan diri dalam penerapan langkah-langkah pembatasan perdagangan, dan menyediakan lingkungan bisnis yang adil, setara, dan non-diskriminatif bagi perusahaan-perusahaan Tiongkok yang ingin berinvestasi dan beroperasi di Eropa. Tiongkok akan terus memperluas keterbukaan tingkat tinggi, meningkatkan lingkungan bisnisnya, sepenuhnya memastikan perlakuan nasional bagi investor asing, dan memperkuat perlindungan kekayaan intelektual, guna menyediakan layanan yang baik bagi perusahaan-perusahaan asing. Tiongkok menyambut lebih banyak perusahaan Eropa untuk berinvestasi di Tiongkok, mengeksplorasi pasar Tiongkok lebih lanjut, dan berbagi peluang pengembangannya," jelas He.
Komentar
Berita Lainnya
Banyaknya investasi yang masuk ke Jateng saat ini menjadi bukti bahwa Indonesia masih menjadi negara yang dipercaya para investor Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Seperempat abad yang lalu Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Selama liburan Hari Nasional tahun ini permintaan untuk perjalanan singkat dan penjualan peralatan luar ruangan terus meningkat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Shanghai mengharapkan mobil listrik penuh untuk membuat lebih dari setengah penjualan mobil pada tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Para petani cabai dan beras mengaku risau akan lonjakan harga akibat curah hujan yang tinggi sejak pekan lalu Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

Huawei mengumumkan Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 negara teken kesepakatan dagang dengan pengusaha Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa di atas 5 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
