Selasa, 21 Februari 2023 11:43:55 WIB
Badan bencana dan darurat Turki mengatakan
International
BBC/Endro

Orang-orang bereaksi setelah gempa berkekuatan 6,4 melanda di Antakya, Turki selatan, pada hari Senin (Reuters) Via BBC
Radio Bharata Online - Getaran berkekuatan 6,4 dan 5,8 melanda di tenggara, dekat perbatasan dengan Suriah, di mana gempa besar menghancurkan kedua negara pada 6 Februari.
Gempa sebelumnya menewaskan 44.000 orang di Turki dan Suriah dengan puluhan ribu lainnya kehilangan tempat tinggal.
Badan bencana dan darurat Turki mengatakan, gempa berkekuatan 6,4 terjadi pada pukul 20:04 waktu setempat (17:04 GMT), diikuti oleh gempa berkekuatan 5,8 tiga menit kemudian.
Menteri Dalam Negeri Süleyman Soylu mengatakan, tiga kematian terjadi di Antakya, Defne, dan Samandag, dan 213 orang juga terluka. Soylu mendesak orang untuk tidak memasuki bangunan yang berpotensi berbahaya.
Laporan dari kota Antakya berbicara tentang ketakutan dan kepanikan di jalan-jalan, ketika ambulans dan kru penyelamat berusaha mencapai daerah yang terkena dampak paling parah, di mana tembok bangunan yang rusak parah telah runtuh.
Di Suriah, dilaporkan sekitar 470 orang terluka telah mengunjungi rumah sakit setelah gempa Senin, yang juga dilaporkan dirasakan di Mesir dan Lebanon.(BBC)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
