Kamis, 31 Juli 2025 11:54:8 WIB
Tim Penyelamat Mengevakuasi Penduduk Desa Hebei yang Terkena Banjir
Tiongkok
Eko Satrio Wibowo

Hao Junhong, seorang warga desa (CMG)
Hebei, Radio Bharata Online - Tim penyelamat mengevakuasi lebih banyak warga yang terlantar di sebuah desa yang dilanda banjir di Provinsi Hebei, Tiongkok utara, pada hari Rabu (30/7), sembari memperbaiki semua jembatan yang rusak untuk memfasilitasi pengiriman barang-barang bantuan.
Desa Xigou di Kabupaten Luanping, Kota Chengde, merupakan salah satu daerah yang paling parah terdampak banjir akibat hujan lebat minggu ini di Provinsi Hebei.
Pada Rabu (30/7) pagi, tim penyelamat memasang tali pengaman di sungai untuk mengevakuasi penduduk desa yang terlantar. Tim penyelamat memandu mereka untuk menyeberangi sungai secara perlahan dengan memegang tali tersebut, sementara tentara menggendong para lansia di punggung mereka.
"Kami terdampak bencana banjir, tetapi tentara dan milisi Tentara Pembebasan Rakyat menggendong kami di punggung mereka atau mendukung kami bergandengan tangan untuk mengawal kami menyeberangi sungai dengan selamat," kata Hao Junhong, seorang warga desa.
Para penduduk desa yang dievakuasi ditampung di sebuah taman kanak-kanak setempat, di mana mereka diberikan tempat tidur bersih dan makanan yang cukup. Petugas medis menawarkan perawatan 24 jam.
"Pertama, kami melakukan pemeriksaan fisik dasar pada mereka, mengukur tekanan darah, denyut nadi, dan pernapasan mereka. Kemudian kami memeriksa penyakit yang mendasarinya. Ketiga, kami akan memberikan intervensi psikologis dini bagi individu dengan gangguan psikologis," ujar Li Zhonghai, Direktur Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Kabupaten Luanping.
Miao Zengrui yang berusia 93 tahun adalah yang tertua di antara penduduk desa yang dievakuasi, dengan tim penyelamat menggendongnya di punggung mereka sampai ke tempat aman.
"Mereka terus menggendong saya di punggung mereka sepanjang waktu. Saya sangat terharu," ungkap Miao.
"Para lansia dan anak-anak telah ditempatkan dengan baik, dan saya merasa benar-benar nyaman," kata Li Yanxue, seorang penduduk desa yang dievakuasi.
"Saat di rumah, saya agak takut. Tapi begitu sampai di sini, saya merasa nyaman. Perawatan di sini konsisten, dengan makanan dan minuman yang baik disediakan selama ini," kata Hu Qifa, penduduk desa lain yang dievakuasi.
Pada Rabu (30/7) malam, jembatan keempat menuju Desa Xigou, yang rusak akibat banjir, telah diperbaiki. Kini, keempat jembatan yang menghubungkan desa dengan daerah sekitarnya telah dipulihkan dan lalu lintas kembali normal.
Saat ini, empat tim spesialis teknis dari Dinas Perhubungan Provinsi telah dikerahkan ke area-area penting untuk perbaikan darurat, memberikan arahan teknis dalam menyusun rencana rekonstruksi, dan melaksanakan pemulihan serta pemeliharaan jalan yang rusak akibat banjir secara efektif.
"Sejauh ini, 406 ruas jalan raya provinsi telah kembali normal, dengan 1.385 ruas jalan runtuh dan 1.152 lokasi semburan lumpur telah dibersihkan. Ke depannya, kami akan mengerahkan sepenuhnya cadangan penyelamatan darurat kami dengan meningkatkan sumber daya manusia dan peralatan untuk memberikan dukungan di mana pun dibutuhkan, mengerahkan segenap upaya untuk memulihkan ruas jalan yang terblokir secepat mungkin," jelas Lyu Huizhe, Pejabat Dinas Perhubungan Provinsi Hebei.
Komentar
Berita Lainnya
Produsen kereta api Tiongkok, CRRC Changke Co., Ltd. membuat generasi baru kereta antarkota hibrida di Tiongkok pada Minggu (2/10). Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB

Wakil Duta Besar Tiongkok untuk PBB Geng Shuang pada hari Jumat 30 September lalu mengatakan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB

Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB

Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
