Selasa, 14 November 2023 13:44:39 WIB

Backbone internet mengacu pada salah satu rute data utama antara jaringan besar yang saling terhubung secara strategis dan router inti di internet

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok telah meluncurkan backbone internet generasi berikutnya berkecepatan sangat tinggi pertama di dunia dengan bandwidth 1.200G bit per detik (1.2T), menurut konferensi pers yang diadakan di Universitas Tsinghua di Beijing pada hari Senin (13/11).

Backbone internet mengacu pada salah satu rute data utama antara jaringan besar yang saling terhubung secara strategis dan router inti di internet.

Backbone internet generasi berikutnya yang berkecepatan sangat tinggi, yang dikembangkan bersama oleh Universitas Tsinghua, China Mobile, Huawei dan CERNET.com Corporation, memiliki total jaringan transmisi sepanjang lebih dari 3.000 kilometer yang menghubungkan tiga kota yaitu Beijing, Wuhan, dan Guangzhou.

Backbone internet ini merupakan pencapaian teknologi utama dari proyek Infrastruktur Teknologi Internet Masa Depan (Future Internet Technology Infrastructure/FITI). Sejak uji coba operasi pada tanggal 31 Juli tahun ini, backbone internet telah berjalan dengan stabil dan dapat diandalkan, dan berhasil melewati berbagai pengujian.

"Kekuatan komputasi backbone internet generasi mendatang dapat mencapai lebih dari 1.000G bit per detik (1.0T). Dengan kecepatan setinggi itu, ia dapat mengirim data ke sisi klien dengan sangat cepat dan merespons permintaan pengguna secara real time. Uji coba pengoperasian backbone selama tiga bulan telah berjalan dengan sangat baik. Kami yakin bahwa dalam waktu dekat, kami dapat meningkatkan kecepatan jaringan backbone di seluruh negeri ke kelas 1.0T," ujar Wu Jianping, seorang akademisi dari Chinese Academy of Engineering dan juga Direktur Institute for Network Sciences and Cyberspace di Tsinghua University.

Backbone internet generasi berikutnya dioperasikan berdasarkan teknologi utama yang dimiliki oleh Tiongkok seperti router inti internet generasi berikutnya 1.2T antarmuka IPv6 berkecepatan sangat tinggi dan agregasi multi jalur berkecepatan sangat tinggi. Baik perangkat lunak maupun perangkat keras backbone dibuat di dalam negeri.

FITI, yang dibangun oleh 40 universitas di Tiongkok termasuk Universitas Tsinghua, didasarkan pada teknologi IPv6. Node inti dari jaringan backbone berkinerja tinggi ini didistribusikan di 40 universitas di 35 kota di seluruh negeri.

Pada bulan April 2021, jaringan backbone berkinerja tinggi FITI mulai beroperasi, mencapai interkoneksi dengan fasilitas pengujian IPv4/IPv6, baik di dalam maupun di luar negeri.

Komentar