Selasa, 20 Agustus 2024 10:9:32 WIB

Sebagai salah satu proyek infrastruktur ilmiah dan teknologi utama Tiongkok

Teknologi

Endro

BEIJING, Radio Bharata Online - Sebuah kemajuan besar telah dicapai dalam pembangunan Sumber Foton Energi Tinggi (High Energy Photon Source - HEPS), yakni sumber cahaya radiasi sinkrotron energi tinggi pertama Tiongkok, dengan berkas elektron dengan arus mencapai 12 mA yang disimpan dalam cincin penyimpanan Hight Energy Physic Storage (HEPS).

Institut Fisika Energi Tinggi (IHEP) di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, pengembang utama HEPS, mengumumkan pencapaian baru tersebut di Distrik Huairou, pinggiran kota Beijing pada hari Senin.

Sebagai salah satu proyek infrastruktur ilmiah dan teknologi utama Tiongkok, HEPS diharapkan menjadi salah satu fasilitas radiasi sinkrotron generasi keempat, yang paling terang di seluruh dunia, dan akan berfungsi sebagai platform penelitian untuk ilmu material, teknik kimia, biomedis, dan bidang lainnya.

Pembangunan proyek HEPS dimulai pada 29 Juni 2019. Fasilitas ini terdiri dari beberapa bagian, termasuk akselerator, jalur sinar, stasiun akhir, dan fasilitas pendukung.

Sumber cahaya radiasi sinkrotron adalah sumber radiasi elektromagnetik, yang biasanya dihasilkan oleh cincin penyimpanan. Untuk menghasilkan cahaya yang sangat terang, elektron akan dipercepat hingga mendekati kecepatan cahaya dalam beberapa tahap, dan dipaksa untuk bergerak dalam lintasan tertutup.

Cincin penyimpanan elektron, dengan keliling 1.360,4 meter, merupakan komponen utama kompleks akselerator HEPS. Cincin penyimpanan HEPS adalah salah satu akselerator sumber cahaya sinkrotron terbesar di dunia. 

Menurut Pan Weimin, direktur proyek HEPS,Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan sinar elektron berenergi tinggi dan berkualitas tinggi, serta menghasilkan radiasi sinkrotron berkinerja tinggi. 

Sebanyak 1.776 magnet, lebih dari 2.500 catu daya, dan 578 monitor posisi berkas electron, telah dipasang pada cincin penyimpanan, dengan lebih dari 100.000 sinyal kontrol.

Pan mengatakan, setiap kesalahan kecil, dapat memengaruhi lintasan berkas elektron, dan ini merupakan tantangan besar bagi komisioning cincin penyimpanan. (Xinhua)

Komentar