Jumat, 3 Mei 2024 12:59:19 WIB

Tiongkok Meluncurkan Wahana Chang'e-6 untuk Mengumpulkan Sampel dari Sisi Jauh Bulan

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Hainan, Radio Bharata Online - Wahana Chang'e-6, yang siap diluncurkan pada Jum'at (3/5) sore, akan mengumpulkan sampel dari sisi jauh Bulan, menjadikan misi ini sebagai yang pertama dalam sejarah manusia.

Badan Antariksa Nasional Tiongkok (CNSA) mengatakan wahana itu dijadwalkan akan diluncurkan oleh roket pembawa Long March-5 Y8 antara pukul 17.00 dan 18.00 (Waktu Beijing) pada hari Jum'at (3/5), dengan waktu peluncuran yang diinginkan adalah pukul 17.27.

Menurut Lu Yuntong, anggota China Aerospace Science and Industry Corporation, misi tersebut melibatkan 11 frase.

"Pertama, wahana ini menumpang roket pembawa Long March-5 Y8 untuk diluncurkan ke orbit, kemudian memulai perjalanannya menuju Bulan. Setelah mencapai sekitar Bulan, kami akan menginjak rem untuk mengirim wahana ke orbit Bulan, di mana seluruh wahana terbang mengelilingi orbit Bulan. Selama penerbangan ini, kombinasi pendarat dan penjelajah akan mendarat di sisi jauh Bulan. Setelah menyelesaikan pengambilan sampel, ascender akan lepas landas dari sisi jauh Bulan, bertemu dan berlabuh dengan kombinasi pengorbit-pengembali, dan mentransfer sampel ke pengembali. Kemudian kembali ke Bumi, memasuki atmosfer dengan cara lompatan semi-balistik, dan mendarat di tempat pendaratan yang ditentukan negara kita di Siziwang Banner," katanya.

Misi Chang'e-6 akan mengikuti metode pengumpulan Chang'e-5, yaitu mengebor sampel bawah permukaan dan mengambil sampel permukaan, untuk mendapatkan sampel dari kedalaman yang berbeda, sekaligus melakukan eksplorasi ilmiah di sisi jauh Bulan.

"Cekungan South Pole-Aitken (SPA) merupakan salah satu dari tiga dataran dan kawah tertua serta terbesar di Bulan, yang memiliki nilai penelitian ilmiah yang signifikan. Misi Chang'e-6 akan melakukan investigasi dan analisis langsung di tempat di area pendaratan di sisi jauh Bulan, mengumpulkan sampel yang memungkinkan para peneliti untuk menganalisis struktur, karakteristik fisik, dan komposisi material tanah Bulan di berbagai wilayah dan usia di laboratorium. Misi ini sangat penting bagi pemahaman komprehensif umat manusia tentang Bulan, memperdalam penelitian tentang asal-usul dan evolusi Bulan, evolusi planet, dan asal-usul Tata Surya," kata Hu Zhenyu, Kepala tim teknik dan teknis di lokasi peluncuran proyek misi Chang'e-6.

Komentar