Senin, 16 Juni 2025 11:25:57 WIB

tas undangan Presiden Kazakhstan
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Kanat Sahariyanov, Direktur Umum Atameken Business Channel Kazakhstan (CMG)

Astana, Radio Bharata Online - Kunjungan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, mendatang ke Kazakhstan akan meningkatkan kerja sama pragmatis antara Tiongkok dan negara-negara Asia Tengah, menurut pejabat pemerintah dan media di negara tersebut.

Atas undangan Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev, Presiden Xi akan menghadiri KTT Tiongkok-Asia Tengah kedua di Astana dari tanggal 16 hingga 18 Juni 2025.

KTT tersebut diharapkan akan membawa Tiongkok dan lima negara Asia Tengah, yaitu Kazakhstan, Kirgistan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan, dalam perjalanan baru menuju pembangunan komunitas Tiongkok-Asia Tengah yang lebih erat dengan masa depan bersama.

"Para pemimpin Kazakhstan dan Tiongkok memiliki hubungan pribadi yang sangat bersahabat. Kami menantikan kunjungan Presiden Xi. Kunjungan ini akan sangat berarti bagi Kazakhstan karena Tiongkok merupakan mitra strategis dan tetangga Kazakhstan yang penting," kata Kanat Sahariyanov, Direktur Umum Atameken Business Channel Kazakhstan.

Menurut Kementerian Luar Negeri Tiongkok, selama pertemuan puncak di Astana, Xi dan para pemimpin negara-negara Asia Tengah yang berpartisipasi akan bertukar pandangan tentang pencapaian mekanisme Tiongkok-Asia Tengah, kerja sama yang saling menguntungkan dalam kerangka kerja sama tersebut, serta berbagai isu penting internasional dan regional.

Arman Shakkaliyev, Menteri Perdagangan dan Integrasi Kazakhstan, mengatakan para pemimpin di pertemuan puncak tersebut akan lebih jauh memanfaatkan potensi kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Tiongkok dan negara-negara Asia Tengah.

"Mekanisme Tiongkok-Asia Tengah dapat memperdalam kerja sama ekonomi dan perdagangan, mendorong pertukaran budaya, dan berbagi informasi. Ini akan menjadi dialog politik tingkat tinggi untuk membahas secara langsung berbagai isu inti dan menentukan mekanisme kerja sama. Kami berharap lebih banyak konsensus yang akan dicapai pada pertemuan puncak ini di berbagai bidang seperti kerja sama ekonomi dan perdagangan serta pembangunan hijau yang secara efektif akan membantu masyarakat," ujar Shakkaliyev.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner
Giorgia Meloni International

Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

banner