Rabu, 29 Maret 2023 10:23:19 WIB

Acara yang diprakarsai dan diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan ini secara resmi diluncurkan di Guangzhou

Ekonomi

Endro

GUANGZHOU, Radio Bharata Online – Selasa lalu, Tiongkok memulai kampanye selama setahun bertema "Berinvestasi di Tiongkok", sebuah langkah kuat untuk menarik investasi asing, dan membantu perusahaan asing lebih memahami peluang Tiongkok.  Ekonomi terbesar kedua dunia ini sedang mengejar keterbukaan yang lebih luas, di tengah meningkatnya ketidakpastian eksternal.

Acara yang diprakarsai dan diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan ini secara resmi diluncurkan di Guangzhou, Provinsi Guangdong, Tiongkok Selatan, pusat ekspor negara tersebut, dan akan berlangsung sepanjang tahun.

Acara promosi khusus juga akan digelar di luar negeri, seperti Arab Saudi, Jepang dan Korea Selatan, serta ke Jerman dan negara-negara Eropa lainnya.

Wakil Menteri Perdagangan Wang Shouwen, yang merupakan Perwakilan Perdagangan Internasional Tiongkok, pada hari Selasa mengatakan, selama sisa tahun ini, lebih dari 20 kegiatan akan diadakan di seluruh negeri dan luar negeri, untuk "membantu investor asing memahami lingkungan investasi Tiongkok secara lebih komprehensif, mengembangkan bisnis, mendengarkan aspirasi mereka, menanggapi kekhawatiran mereka, melayani semua orang dengan lebih baik, dan mendorong mereka untuk berinvestasi.

Upaya kuat untuk menarik investasi asing, terungkap pada akhir Forum Pembangunan Tiongkok 2023 selama tiga hari, yang diadakan di Beijing, di mana pejabat tinggi ekonomi Tiongkok meyakinkan para CEO multinasional, tentang langkah dan komitmen Tiongkok lebih lanjut, dan orientasi kebijakan tahun ini.

Pada akhir tahun 2022, jumlah kumulatif perusahaan asing di Tiongkok mencapai 1,126 juta, dengan investasi kumulatif sebesar 19,7 triliun yuan ($2,86 triliun). (Global Times)

Komentar