Kamis, 14 September 2023 12:3:55 WIB

Jokowi meninjau kemajuan pembangunan di Stasiun Halim di ibukota Jakarta

Indonesia

Eko Satrio Wibowo

Bandung, Radio Bharata Online - Presiden Indonesia, Joko Widodo, pada hari Rabu (13/9) menjajal Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (High-Speed Railway/HSR), sebuah proyek penting di bawah Prakarsa Sabuk dan Jalan (Belt and Road Initiative/BRI) yang diusulkan oleh Tiongkok.

Jokowi meninjau kemajuan pembangunan di Stasiun Halim di ibukota Jakarta, dan menaiki kereta tersebut menuju Stasiun Padalarang di provinsi Jawa Barat.

Presiden Indonesia menggambarkan pengalaman perjalanannya sebagai perjalanan yang mulus dan nyaman. Ia berharap bahwa masyarakat Indonesia akan lebih sering menggunakan transportasi umum untuk mengurangi tekanan lalu lintas antara Jakarta dan Bandung.

"Saya sudah empat kali meninjau proyek ini dan ini adalah pertama kalinya saya menaiki kereta ini. Sangat nyaman. Bahkan saat kecepatan mencapai 350 kilometer per jam, saya tidak merasa guncangan, baik saat berdiri maupun duduk. Ini adalah sebuah kemajuan peradaban," kata Widodo.

Kereta cepat Jakarta-Bandung menghubungkan ibukota Indonesia, Jakarta, dan ibukota provinsi Jawa Barat, Bandung. Dengan kecepatan desain 350 km per jam, jalur kereta api sepanjang 142,3 km ini akan memangkas waktu tempuh antara kedua kota tersebut dari lebih dari tiga jam menjadi sekitar 40 menit.

Proyek ini merupakan proyek kereta api berkecepatan tinggi pertama di luar negeri yang sepenuhnya menggunakan sistem, teknologi, dan komponen industri kereta api Tiongkok.

Komentar