Senin, 17 Oktober 2022 8:24:25 WIB

Mengintip Uang Pensiun Anies Usai Tanggalkan Jabatan Gubernur DKI
Indonesia

Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online

banner

Anies Baswedan mendapatkan hak uang pensiun usai melepas jabatan sebagai gubernur DKI Jakarta Minggu (16/10). Pensiun itu tertuang dalam PP No.9 Tahun 1980. (CNNIndonesia/Adi Ibrahim).

JAKARTA, Radio Bharata Online - Anies Baswedan mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta Minggu (16/10) kemarin. Posisinya bakal digantikan oleh penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Usai melepas masa jabatannya sebagai orang nomor satu di ibu kota, Anies akan mendapatkan uang pensiun. Mengutip Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 9 Tahun 1980 tentang Hak Keuangan/Administrasi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan Bekas Kepala Daerah/Bekas Wakil Kepala Daerah serta Janda/Dudanya, kepala daerah akan menerima pensiun sebesar 1 persen untuk setiap satu bulan masa jabatan.

Besarannya, paling sedikit 6 persen dan paling banyak 60 persen dari dasar pensiun.
"Besarnya pensiun pokok adalah 1 persen untuk tiap 1 (satu) bulan masa jabatan, dengan ketentuan sedikit-dikitnya 6 persen dan sebanyak-banyaknya 60 persen dari dasar pensiun," bunyi Pasal 10 Ayat (1) PP Nomor 9 Tahun 1980 seperti dikutip Minggu (16/10).

Kepala daerah nantinya juga tidak hanya menerima pensiun pokok, tetapi juga tunjangan keluarga dan tunjangan lain sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Di atas pensiun pokok, kepada penerima pensiun diberikan tunjangan keluarga dan tunjangan lain menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku bagi pensiunan Pegawai Negeri Sipil," bunyi Pasal 17 PP 9/1980.

Uang pensiun itu pun akan diberikan di bulan berikutnya usai sang kepala daerah resmi berhenti dari jabatan.
"Pensiun diberikan mulai bulan berikutnya bekas Kepala Daerah atau bekas Wakil Kepala Daerah yang bersangkutan berhenti dengan hormat dari jabatannya," bunyi Pasal 11 beleid tersebut.

Sementara itu, mengutip detik, pensiunan kepala daerah, dalam hal ini Gubernur DKI Jakarta, dapat menerima sejumlah uang pensiun.
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri pada 2017, Sumarsono, kala itu mengatakan bahwa besaran uang pensiun seorang mantan Gubernur DKI Jakarta tidak lebih dari Rp10 juta setiap bulan.

"Pensiun sebagai kepala daerah kecil, enggak sampai 10 juta," ujarnya yang membicarakan Gubernur DKI Jakarta periode itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, di kutip dari CNN INdnesia.
Di sisi lain, berdasarkan aturan dalam PP Nomor 16 Tahun 2022, Anies selaku pensiunan pejabat negara disebut berhak menerima tunjangan hari raya (THR) dan Gaji ke-13.
Dalam aturan itu, Anies bisa memperoleh antara lain pensiunan pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, serta tambahan penghasilan.

 

Komentar

Berita Lainnya

Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

banner
Pertemuan P20 di Buka Indonesia

Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

banner