Kamis, 4 Mei 2023 10:58:34 WIB

Menurut statistik departemen operasi kereta api

Traveling

Eko Satrio Wibowo

Boten, Radio Bharata Online - Kereta Api Tiongkok-Laos, yang memulai layanan penumpang lintas batas pada 13 April 2023, telah menjadi pilihan baru banyak wisatawan lintas batas selama liburan Hari Buruh karena hemat biaya dan kenyamanan.

Selama lima hari libur Hari Buruh yang akan berakhir pada Rabu (3/5), banyak tiket kereta api dari Kunming di Provinsi Yunnan barat daya Tiongkok ke ibu kota Laos, Vientiane, terjual habis.

Menurut statistik departemen operasi kereta api, bagian kereta api Laos menangani 32.777 penumpang dari tanggal 28 April hingga 1 Mei.

"Tiketnya terjangkau. Seluruh perjalanan hanya memakan waktu sekitar delapan hingga sepuluh jam, dengan kereta berangkat pagi dan tiba sore hari. Kami suka rasanya bepergian dengan kereta api karena kami bisa menikmati pemandangan lokal di sepanjang rutenya," kata seorang turis Tiongkok.

"Rencananya kami akan melakukan perjalanan dari Xishuangbanna ke Vientiane. Kereta api membawa manfaat bagi masyarakat awam dan kami berharap bisa meluas ke Malaysia," kata seorang turis Malaysia.

Selain mendongkrak pariwisata lintas batas, perkeretaapian juga memfasilitasi perjalanan pelajar dan pebisnis.

"Banyak orang Laos ingin belajar di Tiongkok. Dengan kereta api ini, menjadi lebih nyaman untuk bepergian ke Tiongkok dan mengunjungi sekolah," kata seorang penumpang Laos.

Kereta Api Tiongkok-Laos, yang membentang sepanjang 1.035 km, dipandang sebagai proyek penting dari Belt and Road Initiative. Ini pertama kali mulai beroperasi pada Desember 2021. Dengan bagian Tiongkok dan bagian Laos beroperasi secara terpisah untuk layanan penumpang, dan rute lintas batas penuh dibuka untuk pertama kalinya bulan lalu.

Komentar