Selasa, 5 Agustus 2025 15:58:18 WIB

Infrastruktur Tibet telah Meningkat secara Signifikan selama 6 Dekade Terakhir
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Wang Junzheng, Sekretaris Komite Daerah Otonomi Tibet Partai Komunis Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Daerah Otonomi Tibet di Tiongkok barat daya telah mengalami peningkatan infrastruktur yang stabil dengan jaringan infrastruktur transportasi yang komprehensif yang pada dasarnya telah dibangun, dan akses terhadap listrik, internet, serta air minum yang aman terjamin, kata seorang pejabat dari wilayah tersebut pada hari Selasa (5/8).

Wang Junzheng, Sekretaris Komite Daerah Otonomi Tibet Partai Komunis Tiongkok, menyampaikan pernyataan itu dalam konferensi pers di Beijing dalam pengarahan mengenai pencapaian utama pembangunan ekonomi dan sosial di wilayah tersebut selama 60 tahun terakhir.

"Infrastruktur Tibet telah mengalami peningkatan yang stabil. Dataran tinggi bersalju ini telah membangun jaringan transportasi multidimensi. Atap dunia bukan lagi tempat yang terisolasi. Dari pembukaan jalan raya Qinghai-Tibet dan Sichuan-Tibet hingga beroperasinya Kereta Api Qinghai-Tibet, dan kini dengan beroperasinya kereta api berkecepatan tinggi Fuxing di seluruh dataran tinggi, Tibet telah meninggalkan era pengangkutan barang dengan tenaga manusia atau hewan pengangkut," ujar Wang.

"Sejauh ini, Tibet telah menyaksikan penyelesaian awal sistem transportasi komprehensif yang memungkinkan pergerakan barang dan orang melalui jalan darat, kereta api, dan udara. Pada akhir tahun 2024, total panjang jalan di Tibet mencapai 124.900 kilometer, dengan jarak tempuh operasional kereta api mencapai 1.359 kilometer, dan jumlah rute penerbangan domestik dan internasional meningkat menjadi 183," katanya.

"Sejauh ini, jaringan listrik Qinghai-Tibet, Sichuan-Tibet, Tibet pusat, dan Ngari telah dibangun dan beroperasi, dengan jaringan utama mencakup semua unit administratif tingkat kabupaten. Akses air minum aman di daerah pedesaan telah sepenuhnya terjamin dan semua desa administratif kini memiliki akses jaringan internet serat optik dan 4G. Perkembangan ini telah mengatasi hambatan utama yang menghambat pembangunan ekonomi dan sosial di kawasan ini dan menyuntikkan momentum yang kuat bagi pertumbuhan berkualitas tingginya," ungkap Wang.

Komentar

Berita Lainnya

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

banner
Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

banner