Kamis, 3 Agustus 2023 11:54:18 WIB

Ini menandai tahun kelima berturut-turut di mana jumlah perusahaan Tiongkok yang masuk dalam daftar melampaui Amerika Serikat yang berada di posisi kedua

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Daftar Fortune Global 500 untuk tahun ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam jumlah perusahaan Tiongkok, dengan 142 perusahaan masuk ke dalam peringkat tersebut dibandingkan dengan 95 perusahaan pada satu dekade yang lalu.

Ini menandai tahun kelima berturut-turut di mana jumlah perusahaan Tiongkok yang masuk dalam daftar melampaui Amerika Serikat yang berada di posisi kedua.

Peritel AS, Walmart, meraih posisi teratas dalam daftar tahun ini, yang mengurutkan perusahaan-perusahaan terbesar di seluruh dunia berdasarkan pendapatan. Posisi kedua ditempati oleh Saudi Aramco, yang diuntungkan oleh lonjakan harga energi.

Di antara perusahaan-perusahaan Tiongkok, dalam sepuluh besar, China State Grid, China National Petroleum, dan Sinopec masing-masing berada di posisi ketiga, kelima, dan keenam.

Dalam hal kinerja secara keseluruhan, 500 perusahaan yang masuk dalam daftar ini secara kolektif menghasilkan pendapatan 41 triliun dolar AS, yang mewakili lebih dari sepertiga PDB dunia, meningkat 8 persen dari tahun sebelumnya.

Tapi, laba kumulatif mengalami penurunan sebesar 7 persen, yang disebabkan oleh dampak dari tekanan ekonomi global.

Komentar