Jumat, 24 Mei 2024 9:40:48 WIB

Baznas Tidak Gunakan Dana ZIS Jika Dilibatkan Dalam Makan Siang Gratis

Indonesia

ANTARA - AP Wira

JAKARTA, Radio Bharata Online - Jika nantinya dilibatkan dalam program makan siang dan minum susu gratis untuk anak, yang diusung oleh pemerintahan terpilih, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menyatakan tidak akan menggunakan dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS), hal itu dikatakan oleh Ketua Baznas RI Noor Achmad dalam keterangannya di Jakarta, Kamis(23/5).

Noor menambahkan, jika dilibatkan pihaknya justru akan memberdayakan para mustahik dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia melalui binaan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas.

Ia pun menegaskan pihaknya tidak akan pernah mengkapitalisasi program makan siang gratis dengan objek mustahik yang makan, tapi justru melibatkan mustahik yang menyediakannya. Para mustahik boleh saja mengambil keuntungan, sementara kami hanya mendampingi.

Menurut Noor, program makan siang gratis harus banyak dinikmati mustahik, sehingga tidak ada lagi orang tanpa asupan gizi dan protein yang memadai, sesuai dengan tujuan Baznas dalam menyejahterakan masyarakat.

Noor menjelaskan banyak program unggulan Baznas yang tersebar di pelosok negeri, yang bisa menopang kesuksesan program makan siang gratis, salah satunya Balai Ternak Baznas yang kini ditargetkan mencapai 35 titik balai ternak. Selain itu
Baznas juga memiliki Program Lumbung Pangan Baznas, yang telah berperan penting dalam menyuplai kebutuhan beras zakat fitrah Baznas ke seluruh Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Noor juga menyebut sepanjang triwulan pertama 2024 lebih dari 66 ribu mustahik telah diberdayakan oleh Baznas/Lembaga Amil Zakat (LAZ) dalam bidang ekonomi, yang diklaim sangat mungkin bertambah jika para mustahik dilibatkan dalam program makan siang gratis. [ANTARA]

Komentar