Rabu, 13 September 2023 15:40:0 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan uji coba atau menjajal operasional kereta api cepat Jakarta-Bandung dari Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Halim
Indonesia

Adelia - Radio Bharata Online

banner

Tangkapan layar instagram Raffi Ahmad. (@raffinagita1717)

Radio Bharata Online - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan uji coba atau menjajal operasional kereta api cepat Jakarta-Bandung dari Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Rabu (13/9/2023). Selain diampingi para mentri, Jokowi ditemani sejumalh artis, seperti Raffi Ahmad, Yuni Shara, hingga Cah Lontong.

Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agraria dan Tata Ruang Hadi Tjahjanto, Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi, dan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. Selain itu, Jokowi mengundang sejumlah artis dalam uji coba tersebut, di antaranya Raffi Ahmad, Gading Martin, Cak Lontong, Yuni Shara, Vino G Bastian, dan Marsha Timoty.

Jokowi mengaku pertama kali menjajal kereta api cepat relasi Jakarta-Bandung. Ia merasa nyaman naik kereta yang mampu melaju dengan kecepatan 350 km per jam tersebut. "Saya empat kali datang ke proyek kereta cepat, tetapi baru pertama kali tadi mencoba. Nyaman, pada kecepatan 350 (km per jam) tidak terasa sama sekali, baik saat duduk maupun berjalan, ini lah peradaban," ujar Jokowi kepada wartawan.

Jokowi berharap kereta api Jakarta-Bandung bisa beroperasi pada 1 Oktober 2023 agar masyarakat mulai berpindah dari kendaraan pribadi ke transportasi publik. "Kecepatan, jadi kita harapkan masyarakat bisa menggunakan kereta cepat awal Oktober (2023), dan kita harapkan ada perpindahan dari mobil pribadi ke kereta cepat ke LRT ke MRT, ke Transjakarta," papar Jokowi.

Dengan beralih ke transportasi pubik, kemacetan dan polusi di jalan bisa dikurangi. "Kita arahnya ke situ, karena setiap tahun kita kehilangan waktu karena macet di Jabodetabek dan Bandung itu sudah lebih Rp 100 triliun (kerugiannya)," terangnya.

Namun, Jokowi menyampaikan manajemen KCJB yang akan menentukan operasional dilakukan. "Iya awal Oktober, tetapi yang menentukan (KCJB), jangan dipikir saya mengejar-ngejar, yang menentukan tetap dari manajemen kereta cepat," pungkas Jokowi.

Kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara. Moda transportasi ini akan memiliki empat stasiun, yaitu Stasiun Halim (Jakarta), Stasiun Karawang (Karawang), Stasiun Padalarang (Kabupaten Bandung Barat), dan Stasiun Tegalluar (Kabupaten Bandung). (BERITA SATU)

Komentar

Berita Lainnya

Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

banner
Kapolri Jenderal Pol Indonesia

Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

banner