Senin, 28 April 2025 14:57:12 WIB
Lebih dari Tiga Juta Lapangan Kerja Baru Tercipta di Wilayah Perkotaan Tiongkok pada Kuartal Pertama 2025
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

Yu Jiadong, Wakil Menteri Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Sektor ketenagakerjaan tetap stabil di wilayah perkotaan Tiongkok pada kuartal pertama tahun ini, dengan lebih dari 3 juta lapangan kerja baru tercipta selama periode tersebut. Langkah-langkah dukungan kebijakan tambahan pun sedang dipersiapkan untuk lebih meningkatkan pasar kerja, kata seorang pejabat di Beijing pada hari Senin (28/4).
Yu Jiadong, Wakil Menteri Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial Tiongkok, berbicara pada konferensi pers tentang kebijakan dan langkah-langkah negara untuk menstabilkan lapangan kerja dan ekonomi, serta mendorong pembangunan berkualitas tinggi. Ia mengatakan bahwa ada peningkatan yang nyata dalam jumlah lapangan kerja selama beberapa bulan pertama tahun 2025.
"Pada kuartal pertama tahun ini, situasi ketenagakerjaan sebagian besar tetap stabil, dengan 3,08 juta lapangan kerja baru tercipta di wilayah perkotaan, meningkat 50.000 dibandingkan periode yang sama tahun lalu, melampaui kemajuan yang dijadwalkan," ungkap Yu.
Ia mengatakan kementerian akan dengan tegas mengikuti pengaturan yang dibuat oleh Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan Dewan Negara, menghadapi tantangan secara langsung, dan terus maju di bawah tekanan, memastikan stabilitas keseluruhan situasi ketenagakerjaan.
Yu mengatakan langkah-langkah tersebut akan mencakup penerapan kebijakan yang ada, dengan upaya yang dipercepat untuk memberikan pengembalian premi asuransi pengangguran, pinjaman yang dijamin, dan subsidi ketenagakerjaan, sambil terus mengurangi premi untuk asuransi pengangguran dan kompensasi pekerja.
"Sebelumnya, kami meningkatkan kuota pinjaman khusus untuk mempertahankan dan menciptakan lapangan kerja, dengan batas kredit maksimum sebesar 50 juta yuan (sekitar 115,6 miliar rupiah) untuk usaha mikro dan kecil dan 10 juta yuan (sekitar 23 miliar rupiah) untuk perorangan. Baru-baru ini, kami juga mengalokasikan 66,7 miliar yuan (sekitar 154 triliun rupiah) subsidi ketenagakerjaan pemerintah pusat bekerja sama dengan Kementerian Keuangan untuk memastikan penerapan kebijakan ini. Pada saat yang sama, kami mempercepat penerapan kebijakan baru, termasuk meningkatkan dukungan bagi perusahaan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja, meningkatkan subsidi ketenagakerjaan bagi perorangan, dan menaikkan tingkat pengembalian premi asuransi pengangguran bagi perusahaan yang sangat terdampak oleh tarif," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa langkah-langkah lainnya termasuk memastikan lapangan kerja bagi kelompok-kelompok utama, meningkatkan pelatihan kejuruan, dan memperkuat layanan ketenagakerjaan publik.
Yu juga mengatakan kementerian telah melakukan analisis dan proyeksi yang komprehensif untuk situasi ketenagakerjaan tahun ini bekerja sama dengan departemen terkait.
Menurutnya, perangkat kebijakan ketenagakerjaan sudah memadai, dengan langkah-langkah kebijakan yang ada untuk memberi insentif kepada perusahaan untuk menciptakan lapangan kerja, mendukung perusahaan dalam mempertahankan dan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan keterampilan pekerja, dan mendorong perusahaan rintisan baru.
Ia juga mengatakan bahwa kebijakan tersebut akan segera diperkenalkan seiring dengan perkembangan situasi.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB

Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB

Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB

Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB

Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB

Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
