Senin, 17 Oktober 2022 9:35:4 WIB

Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok (PKT) memastikan amandemen konstitusi partai berkuasa di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu sekaligus untuk mengukuhkan posisi Xi Jinping

Tiongkok

Redaksi - Radio Bharata Online

BEIJING, Radio Bharata Online - Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok (PKT) memastikan amandemen konstitusi partai berkuasa di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu sekaligus untuk mengukuhkan posisi Xi Jinping.

"Tugas penting Kongres Nasional ke-20 adalah mengamandemen konstitusi partai," kata juru bicara Kongres Nasional ke-20 CPC Sun Yeli dalam keterangannya di Beijing, Sabtu (15/10/2022).

Sun menganggap amandemen adalah hal yang wajar dalam kongres sebagai bentuk inovasi partai.

"Konstitusi partai saat ini merupakan hasil revisi yang disahkan pada Kongres Nasional ke-12," kata Sun dalam jumpa pers yang diikuti oleh ratusan media lokal dan asing.

Kemudian mulai Kongres Nasional ke-13, amandemen konstitusi partai sudah lazim dilakukan di setiap kongres. Dengan diamandemennya Konstitusi PKT pada Kongres Nasional ke-20 tersebut semakin mengukuhkan posisi Xi Jinping dalam kepemimpinan inti Tiongkok.

Selain sebagai Presiden Tiongkok, Xi juga menjabat Sekretaris Jenderal PKT atau pemimpin utama partai berkuasa sekaligus Ketua Komisi Pusat Militer Tiongkok. Dengan amandemen itu pula, pembatasan masa jabatan dua periode lima tahunan Sekjen PKT akan dicabut.

Bahkan dalam Kongres Nasional ke-20 yang pembukaannya digelar di Balai Agung Rakyat, Beijing, Minggu pagi, itu Xi akan menyampaikan laporan kerja Komite Sentral ke-19 PKT yang telah dipimpinnya selama periode lima tahun kedua.

"Laporan tersebut menekankan bahwa amandemen Konstitusi PKT seharusnya mencakup pencapaian terkini dalam mengadapatasikan paham Marxisme sesuai dengan konteks Tiongkok, ide dan pemikiran baru serta strategi baru Komite Sentral yang dikembangkan sejak Kongres Nasional ke-19," kata Sun.

Majelis amandemen partai, lanjut dia, bersikap sangat hati-hati dengan menjaring aspirasi semua pihak. Bahkan Komite Tetap Biro Politik bersama Biro Politik PKT juga menggelar rapat khusus untuk membahas amandemen konstitusi partai.

Laporan kerja Komite Sentral ke-19 PKT yang akan disampaikan pada Kongres Nasional ke-20 PKT itu mencakup pendapat 4.700 orang dari unsur pimpinan dan pengurus partai serta berbagai kalangan.

Selain mengamendemen konstitusi dan penyampaian laporan kerja Komite Sentral ke-19 PKT, Kongres Nasional ke-20 PKT yang berlangsung pada 16-22 Oktober 2022 tersebut bakal memilih dan menetapkan anggota Komite Sentral ke-20 PKT, dan Komisi Pusat untuk Pengawasan Disiplin PKT ke-20.

"Persiapan kongres, termasuk acara pembukaan mulai pukul 10.00 besok pagi, sudah berjalan dengan baik," kata Sun yang secara struktural menjabat Deputi Direktur Publikasi Komite Sentral PKT itu.

Sebanyak 2.296 delegasi PKT terpilih bakal menghadiri kongres. Kongres Nasional ke-20 PKT diliput oleh sekitar 2.500 awak media Tiongkok dan 750 media asing, termasuk empat dari Indonesia.

Editor: Thomas Rizal

Komentar