Senin, 20 November 2023 11:22:26 WIB
Impor beras
Indonesia
Korja/Endro

Foto : ANTARA/HENRY PURBA
JAKARTA, Radio Bharata Online - Pemerintah diminta tidak terburu-buru memutuskan impor beras, tetapi mempertimbangkan kembali keputusan impor untuk memenuhi stok pangan. Permintaan itu disampaikan, karena stok beras diperkirakan akan berlebih, sehingga berpotensi merugikan para petani.
Guru Besar Fakultas Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Dwi Andreas Santosa, dalam paparan kepada media di Kantor Ombudsman RI, Jakarta, akhir pekan lalu, memperkirakan produksi beras pada 2024 akan naik sekitar 3 hingga 5 persen, atau naik rata-rata dua juta ton.
Dwi, yang juga Ketua Umum Asosiasi Bank Benih dan Teknologi Tani Indonesia (AB2TI), berharap pemerintah tidak terburu-buru memutuskan impor beras, sebab dengan data yang relatif akurat, surplus defisit stok sudah bisa diketahui.
Keputusan impor beras, menurut Dwi, sebaiknya baru diputuskan pada Agustus 2024 mendatang, karena prognosis data produksi Badan Pusat Statistik (BPS) sudah relatif akurat.
Sementara itu, Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Dwijono Hadi Darwanto, dalam kesempatan lain mengatakan, kepentingan petani semestinya menjadi pertimbangan utama ketika pemerintah memutuskan impor beras. Sebab impor yang berlebih sangat merugikan petani.
Menurut Dwijono, jika tujuan mengimpor hanya untuk kebutuhan stok, maka cukup 1,5 sampai 2 juta ton saja, agar tidak mempengaruhi harga saat panen raya tiba.
Kepala Pusat Pengkajian dan Penerapan Agro-ekologi Serikat Petani Indonesia (SPI), Muhammad Qomarunnajmi, mengatakan, pemerintah dengan kewenangan dan kekuasaannya bisa menstabilkan harga pangan, memastikan petani mendapatkan keuntungan, dan memastikan konsumen mendapatkan harga terjangkau.
Qomar menegaskan, impor yang dilakukan tanpa memperhatikan data potensi produksi, bahkan bisa merugikan petani, menjadi tanda adanya pengabaian hak-hak petani. Impor beras, membuat petani tidak semangat untuk produksi. (Korja)
Komentar
Berita Lainnya
Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

Untuk memperkuat ketahanan pangan nasional yang berkedaulatan dan mandiri Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

Presiden Jokowi akan membuka secara resmi acara P20 tersebut pada pukul 1300 WIB Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

Biaya Perawatan Para korban tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB

Kapolri Jenderal Pol Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membeberkan kronologi tragedi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB

Presiden Joko Widodo berpesan kepada dewan direksi supaya hati-hati dalam mengelola dana BPJS Ketenagakerjaan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB
