Kamis, 1 Februari 2024 11:33:49 WIB
Walaupun pelat ZZ sudah tergolong tinggi dan eksklusif karena hanya boleh digunakan pejabat
Indonesia
Endro

FOTO: Dokumen Polri
JAKARTA, Radio Bharata Online - Aturan terkait pelat nomor dewa alias nomer khusus pejabat instansi, telah diperbarui oleh pihak kepolisian pada akhir Desember 2023. Regulasinya diperketat, jumlahnya sangat dibatasi, dan hanya bisa digunakan oleh segelintir orang.
Berdasarkan aturan terbaru, kode pelat nomor khusus diubah dari yang semula RF dan IR, sekarang menjadi ZZ. Penggunanya juga dibatasi dan hanya boleh dipasang di kendaraan dinas milik pejabat eselon 1 serta eselon 2.
Direktur Registrasi dan Identifikasi (Dirregident) Korlantas Polri Brigjen. Pol. Drs. Yusri Yunus, pada hari Senin mengatakan, Pelat nomor khusus dengan kode ZZ hanya boleh dipakai di kendaraan dinas.
Brigjen. Pol. Drs. Yusri Yunus juga mengatakan, karena hanya boleh digunakan pada kendaraan dinas, model dan jenis dari kendaraan tersebut juga akan dijadikan acuan. Mobil yang memiliki spesifikasi terlalu tinggi atau banderol sangat mahal, tentu tidak bisa digolongkan sebagai kendaraan dinas, dan tidak diperkenankan memakai pelat nomor khusus
Menurutnya, kalau ada mobil mewah yang harganya Miliaran tapi memakai pelat nomor ZZP, ZZT, atau ZZ lain, itu dipastikan tidak benar dan perlu dipertanyakan. Karena pelat nomor khusus dengan kode ZZ cuma boleh dipakai di kendaraan dinas, bukan kendaraan pribadi.
Walaupun pelat ZZ sudah tergolong tinggi dan eksklusif karena hanya boleh digunakan pejabat, ternyata masih ada pelat nomor lain yang kedudukannya jauh lebih tinggi. Pelat nomor yang dimaksud, disebut sebagai pelat nomor rahasia, yang hanya boleh digunakan oleh tim-tim intelijen saat melakukan misi khusus dan terselubung, seperti pemberantasan terorisme atau narkoba.
Brigjen Pol Yusri Yunus menjelaskan, pelat nomor rahasia sudah diedarkan, tapi jumlahnya sangat sedikit. Yusri menambahkan, kode dari pelat nomor rahasia juga sangat konfidensial, dan hanya diketahui segelintir orang saja. Karena datanya sangat rahasia, kode dari pelat nomor dewa inipun tidak dipublikasikan. Tujuannya adalah untuk mencegah kebocoran informasi, sehingga hanya beberapa petinggi yang mengetahui kodenya. (TBNews)
Komentar
Berita Lainnya
Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

Untuk memperkuat ketahanan pangan nasional yang berkedaulatan dan mandiri Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

Presiden Jokowi akan membuka secara resmi acara P20 tersebut pada pukul 1300 WIB Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

Biaya Perawatan Para korban tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB

Kapolri Jenderal Pol Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membeberkan kronologi tragedi di Stadion Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB

Presiden Joko Widodo berpesan kepada dewan direksi supaya hati-hati dalam mengelola dana BPJS Ketenagakerjaan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB
