Selasa, 8 April 2025 12:23:47 WIB

Kompetisi ini terbuka untuk perusahaan robot global

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Beberapa robot humanoid yang akan ambil bagian dalam lomba lari setengah maraton di Beijing yang dijadwalkan akhir bulan ini telah menyelesaikan uji jalan pertama mereka.

Perlombaan yang akan diselenggarakan pada tanggal 13 April 2025 di Kawasan Pengembangan Ekonomi-Teknologi Beijing di tenggara ibu kota tersebut akan menampilkan atlet robotik dan manusia yang akan berlomba di rute yang sama tetapi di lintasan terpisah untuk memastikan keselamatan bagi semua peserta.

Kompetisi ini terbuka untuk perusahaan robot global, lembaga penelitian, klub robot, dan universitas. Sejauh ini, 23 organisasi telah mendaftar untuk mengikuti kompetisi tersebut, dan enam tim robot telah berpartisipasi dalam uji jalan yang diadakan pada tengah malam tanggal 28-29 Maret.

Setelah melalui pemeriksaan dan penyesuaian menyeluruh, robot setinggi 1,8 meter bernama Tiangong Ultra dari Pusat Inovasi Robot Humanoid Beijing berangkat lebih dulu. Robot tersebut menyelesaikan perlombaan dengan selisih waktu sekitar dua jam dan 52 menit.

Robot yang berangkat setelahnya adalah humanoid setinggi 1,2 meter dari Noetix Robotics, sebuah perusahaan yang didirikan di Beijing pada tahun 2023. Menurut pengembangnya di lokasi tersebut, fitur utama robot ini adalah desain sambungan dan sistem penggerak yang canggih, yang memiliki kemampuan gerakan yang sangat fleksibel dan dapat mencapai gerakan cepat, melakukan putaran, dan menyelesaikan gerakan kompleks.

Untuk menyelesaikan lari setengah maraton sejauh 21 kilometer, setiap robot harus menjalani beberapa operasi penggantian baterai di sepanjang jalan, yang memakan waktu sekitar lima menit setiap kali.

Setiap tim menunjukkan fitur teknis yang berbeda dan menguji konten yang berbeda. Sebuah tim dari Shanghai terutama berfokus pada kemampuan adaptasi sol robot terhadap permukaan jalan.

"Kita harus bekerja untuk meningkatkan kemampuan menanjak dan menurun, daya tahannya, stabilitas pengoperasiannya, dan beberapa strategi algoritma ke tingkat yang lebih tinggi," kata Bi Bei, Kepala Pengembangan Struktural Cyan Robotics yang Berbasis di Shanghai.

Komentar