Rabu, 13 Desember 2023 10:57:59 WIB

Terdapat dugaan kuat masalah penyelundupan dan perdagangan manusia
Indonesia

Endro

banner

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kiri) bertemu dengan Komisioner Tinggi UNHCR Filippo Grandi (kanan) di Kantor PBB di Jenewa, Swiss, pada Senin (11/12/2023). (ANTARA/HO-Twitter Menlu_RI)

JAKARTA, Radio Bharata Online - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bertemu dengan Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi, Filippo Grandi, guna membahas isu pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Indonesia.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Jenewa, Swiss, pada hari Senin, Retno menyoroti tantangan yang dihadapi Indonesia saat ini dengan kedatangan bertubi-tubi pengungsi Rohingya.

Dalam peryataan pers hari Rabu secara daring, Retno mengatakan, terdapat dugaan kuat masalah penyelundupan dan perdagangan manusia.

Selama pembicaraan empat mata yang dilakukan dengan sangat terbuka, Retno menyebut Grandi sangat memahami tantangan yang dihadapi Indonesia.

Grandi berjanji bahwa UNHCR akan berusaha semaksimal mungkin, membantu untuk menyelesaikan masalah ini, antara lain dengan memberikan bantuan untuk mendukung kehidupan para pengungsi tersebut.

Menlu Retno juga menyampaikan kepada UNHCR, untuk terus mendesak negara pihak Konvensi Pengungsi, agar segera mulai menerima resettlement, sehingga beban tidak bergeser ke negara lain seperti Indonesia.

Sebagaimana diketahui bersama, pengungsi Rohingya terus berdatangan ke Indonesia melalui Aceh dan sekitarnya.  UNHCR mengatakan, ada lebih dari 1.200 orang Rohingya yang telah mendarat di Indonesia sejak November 2023, dengan setidaknya 300 orang tiba di Aceh pada pekan lalu.

Presiden Joko Widodo pada pekan lalu menyatakan adanya dugaan kuat keterlibatan jaringan tindak pidana perdagangan orang, dalam peningkatan jumlah pengungsi Rohingya di Indonesia.

Presiden Jokowi mengarahkan agar bantuan kemanusiaan sementara kepada pengungsi diberikan, dengan mengutamakan kepentingan masyarakat lokal. (Antara)

Komentar

Berita Lainnya

Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

banner
Kapolri Jenderal Pol Indonesia

Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

banner