Kamis, 14 Maret 2024 10:54:23 WIB

Tercatat harga rata-rata nasional komoditas tertentu menunjukkan tren kenaikan
Indonesia

Endro

banner

Mendag Zulkifli Hasan dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, pada Rabu,(13/3). FOTO:Kemendag

JAKARTA, Radio Bharata Online – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan komitmen Pemerintah, dalam memastikan ketersediaan pasokan dan menjaga harga barang kebutuhan pokok (bapok) di tingkat yang wajar.

Kepastian ini bertujuan agar masyarakat dapat menunaikan ibadah dengan tenang dan khusyuk pada bulan puasa dan Idulfitri 2024.

Penegasan ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan, dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, pada hari Rabu bersama sejumlah Direktur Utama BUMN sektor pangan, yakni PT Rajawali Nusantara Indonesia, Perum Bulog, dan PT Perkebunan Nusantara III. 

Zulhas, sapaan Zulkifli Hasan mengungkapkan, Kemendag bekerja sama dengan dinas yang membidangi perdagangan di seluruh Indonesia, terus memantau perkembangan ketersediaan, dan harga barang kebutuhan pokok secara daring dan harian, melalui Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP). Pemantauan ini dilaksanakan di lebih 600 pasar rakyat di 503 kabupaten-kota pada 38 provinsi di Indonesia. Pemantauan barang kebutuhan pokok di pasar rakyat tersebut menjadi indikasi awal kondisi stabilisasi harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok, sehingga dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan, untuk menjaga stabilitas harga dan inflasi di level yang telah ditargetkan.

Tercatat harga rata-rata nasional komoditas tertentu menunjukkan tren kenaikan, atau telah di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) atau Harga Acuan (HA), yakni beras, minyak goreng curah, telur ayam ras, dan cabai.

Terkait beras, Zulhas kembali menjelaskan bahwa faktor El-Nino telah menyebabkan pergeseran musim panen, sehingga pasokan ke pasar menjadi berkurang, sementara kebutuhan yang konstan menyebabkan harga beras meningkat.

Tingginya harga beras juga menyebabkan beberapa ritel tidak membeli beras, karena adanya ketentuan mengenai HET. Untuk itu, Pemerintah terus menjaga pasokan dan keterjangkauan harga beras melalui penyaluran beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sesuai HET beras medium, baik di pasar rakyat maupun ritel modern. (Kemendag)

Komentar

Berita Lainnya

Kegiatan interaktif tentang adat istiadat Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

banner
Kapolri Jenderal Pol Indonesia

Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

banner