Selasa, 22 April 2025 12:40:4 WIB
Acara Half Marathon Beijing Memacu Belanja Peralatan Lari dan Layanan Perhotelan
Olahraga
Eko Satrio Wibowo

Wang, seorang peserta lari setengah maraton (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Half Marathon Beijing yang berlangsung pada hari Minggu (20/4) telah menarik jumlah pendaftaran awal yang mencapai rekor tertinggi, yakni hampir 170.000 orang, yang memicu lonjakan permintaan akan perlengkapan terkait maraton dan layanan perhotelan di seluruh ibu kota selama akhir pekan perlombaan.
Festival Lari Internasional Beijing Long Run 2025-Half Marathon, yang juga menampilkan robot humanoid half-marathon pertama, dimulai pada pukul 07:30 pada hari Minggu (20/4) pagi, dengan 20.000 pelari di garis start.
Di sebuah toko peralatan olahraga di Beijing Half Marathon Expo, para peserta terlihat memperbarui perlengkapan mereka menjelang perlombaan.
"Saya membawa serta istri dan anak saya, dan kami akan tinggal di sini selama empat hingga lima hari. Lari hanyalah bagian dari rencana kami, dan kami di sini terutama untuk menikmati musim semi di Beijing. Kami memiliki anggaran sekitar 10.000 yuan (sekitar 23 juta rupiah), dan saya juga akan membawa anak saya ke Tembok Besar dan Museum Istana," kata Wang, seorang peserta lari setengah maraton.
Dampak maraton ini tidak hanya terbatas pada atletik. Di pusat komersial Desa Asian Games di kota itu, dekat garis finis, kerumunan orang membanjiri restoran-restoran lokal setelah perlombaan, yang ingin mengisi ulang energi dan menghadiahi diri mereka dengan hidangan prasmanan yang lezat.
"Setiap kali kami menyelesaikan perlombaan, kami suka berkumpul di sekitar meja, mengulas perlombaan bersama-sama, dan berbagi pengalaman. Saya menikmati bentuk kontak sosial ini," ungkap Han, seorang peserta.
"Selama akhir pekan ini, jumlah pelanggan meningkat sekitar 80 persen dibandingkan dengan akhir pekan lalu. Orang-orang mengantre untuk makan siang dan makan malam," ujar Tian Zhiguo, Direktur Operasi di sebuah restoran.
Hotel-hotel di kota itu juga mengalami peningkatan pendapatan yang didorong oleh acara maraton tersebut.
"Acara maraton tersebut juga berkontribusi terhadap peningkatan omzet hotel kami. Tingkat hunian keseluruhan meningkat sekitar 30 persen dibandingkan minggu lalu, dan sekitar 20 persen tamu adalah pelari maraton," kata Du Huanteng, seorang anggota staf di sebuah jaringan hotel.
Komentar
Berita Lainnya
Tragedi Kanjuruhan, Saat Penempatan Polisi dan Tentara di Stadion Dinilai Tak Relevan Olahraga
Kamis, 6 Oktober 2022 13:20:57 WIB

Jadwal Timnas U17 Indonesia Vs Palestina di Kualifikasi Piala Asia U17 2023 Olahraga
Jumat, 7 Oktober 2022 16:20:58 WIB

Lionel Messi: "Qatar Akan Jadi Piala Dunia Terakhir Saya" Olahraga
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:33:54 WIB

PSSI Temui FIFA-AFC: Komitmen Satgas Transformasi, hingga Timeline Agenda Selanjutnya Olahraga
Kamis, 13 Oktober 2022 16:9:38 WIB

Shenzhen FC Klub Liga Super China akan Memainkan Pertandingan Kandang di Foshan Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 21:50:11 WIB

Temuan TGIPF akan disampaikan Kepada Presiden FIFA Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 23:21:2 WIB

Iwan Bule Dipaksa Mundur, Efek Panas KLB, dan Nasib Timnas Olahraga
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:54:41 WIB

Wang Xiyu mencapai semifinal Cluj Napoca Open Olahraga
Sabtu, 15 Oktober 2022 19:3:13 WIB

Roundup CBA: Royal Fighters keluar dari tekanan dari Xinjiang, Shenzhen kalahkan Guangdong Olahraga
Minggu, 16 Oktober 2022 8:5:19 WIB

Pemerintah Pastikan Tak Campur Tangan dalam Proses Reformasi PSSI Olahraga
Minggu, 16 Oktober 2022 18:30:25 WIB

Karim Benzema Raih Ballon d'Or 2022, Manchester City Klub Terbaik Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 10:58:58 WIB

Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

Super 'Zhuper' bertekad untuk melupakan cederanya Olahraga
Rabu, 19 Oktober 2022 8:42:56 WIB

FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap Digelar di Indonesia Olahraga
Rabu, 19 Oktober 2022 9:57:41 WIB

Kiprah Timnas Amputasi Indonesia di Ajang AFWC 2022 Olahraga
Kamis, 20 Oktober 2022 12:14:25 WIB
