Selasa, 10 Juni 2025 15:57:21 WIB

Pusat ini menawarkan kelas bahasa Mandarin

Sosial Budaya

Eko Satrio Wibowo

Beograd, Radio Bharata Online - Pusat Kebudayaan Tiongkok yang baru dibangun di Beograd telah dibuka untuk umum, menjadi pusat baru untuk saling bertukar dan mempelajari budaya Tiongkok, menarik pengunjung lokal dan warga Tiongkok yang bekerja dan tinggal di sana.

Pusat itu dibangun bersama oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok dan pemerintah provinsi Shandong untuk membina hubungan yang lebih erat antara Tiongkok dan Serbia. Pusat ini menawarkan kelas bahasa Mandarin, alat musik tradisional Tiongkok, kaligrafi Tiongkok, dan Tai Chi.

Wang Jun, CEO perusahaan Tiongkok, Long Ding Sheng Group, telah berbisnis di Serbia sejak 1998, mengelola hotel dan restoran di sana. Ia menjelaskan bahwa kehidupan dan bisnisnya di Beograd sangat diuntungkan oleh hubungan yang semakin erat antara kedua negara selama dekade terakhir.

"Sebelum 2010, berbisnis di sini tidak terlalu stabil, dengan ketidakstabilan terbesar adalah ketidakmampuan kami untuk memperoleh status penduduk tetap. Dalam dekade terakhir, pembatasan ini secara bertahap telah dilonggarkan. Saya merasa bahwa keramahan orang Serbia terhadap kami dan lingkungan bisnis di sini telah membaik," kata Wang.

Pusat Kebudayaan Tiongkok terletak di Jalan Konfusius di Belgrade, yang dinamai sesuai dengan nama filsuf dan pendidik Tiongkok kuno yang hebat.

Mencakup area seluas 6.000 meter persegi, pembangunan pusat ini dimulai pada tahun 2017. Bangunannya memadukan unsur-unsur budaya Tiongkok yang khas ke dalam desainnya, dengan bagian luar yang mencerminkan seni tradisional yang terinspirasi oleh karya-karya pelukis lanskap Tiongkok kuno yang terkenal.

Di dalam bangunan, sebuah lukisan bunga besar berjudul "Masa Sejahtera dan Damai" menyambut pengunjung, melambangkan keharmonisan dan pertumbuhan serta menjadikan pusat ini sebagai lambang baru persahabatan antara Tiongkok dan Serbia.

Komentar