Sabtu, 23 Agustus 2025 12:51:8 WIB

Sekjen SCO: Pencapaian Luar Biasa yang Diraih di Berbagai Sektor selama Masa Jabatan Tiongkok sebagai Presiden Bergilir SCO
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Nurlan Yermekbayev, Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Shanghai (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Sejak mengambil alih kepresidenan Organisasi Kerja Sama Shanghai atau Shanghai Cooperation Organization (SCO) pada Juli 2024, Tiongkok telah berupaya mendorong kerja sama SCO yang lebih erat di berbagai sektor, dan meraih kesuksesan besar, menurut Sekretaris Jenderal SCO, Nurlan Yermekbayev.

Berbicara dengan China Media Group (CMG) dalam sebuah wawancara eksklusif yang dirilis pada hari Jumat (22/8), Yermekbayev menyoroti peran positif yang telah dimainkan Tiongkok selama masa jabatannya sebagai presiden bergilir.

"Sebagai salah satu anggota pendiri Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO), Tiongkok telah dengan teguh menjunjung tinggi tujuan dan prinsip organisasi tersebut selama 24 tahun terakhir, memberikan kontribusi signifikan bagi pendalaman kerja sama di dalam organisasi dan peningkatan rasa saling percaya serta persahabatan di antara negara-negara anggotanya. Selama masa jabatan presiden bergilirnya (2024-2025), Tiongkok mengembangkan program yang kaya yang menampilkan lebih dari 100 kegiatan di berbagai sektor. Inisiatif-inisiatif ini mencakup bidang-bidang utama seperti energi, perubahan iklim, ketahanan pangan, dan penanggulangan kemiskinan, serta pertukaran pemuda dan kesehatan masyarakat, yang secara efektif memfasilitasi kemajuan signifikan dalam kerja sama di seluruh sektor ini. Sekretariat SCO dan Komisi Bertetangga Baik, Persahabatan, dan Kerja Sama SCO telah secara konsisten bekerja sama secara erat dan memberikan dukungan penuh terhadap berbagai upaya Tiongkok. Sebagai ketua bergilir SCO, Tiongkok memainkan peran yang sangat positif," paparnya.

Tahun 2025 telah ditetapkan sebagai Tahun Pembangunan Berkelanjutan SCO. Yermekbayev mencatat bahwa Tiongkok telah melakukan upaya besar dalam membantu mengentaskan kemiskinan dan mendorong pembangunan hijau.

"Atas inisiatif Tiongkok, para pemimpin negara anggota SCO bersama-sama memilih pembangunan berkelanjutan sebagai tema tahun ini. Tema ini sangat luas, mendorong Tiongkok, sebagai ketua bergilir, untuk memfokuskan upayanya pada delapan bidang utama, termasuk penanggulangan kemiskinan, ekonomi digital, industrialisasi, industri hijau, kesehatan masyarakat, dan ketahanan pangan. Selama masa kepresidenannya, Tiongkok menyelenggarakan serangkaian acara unik. Untuk pertama kalinya dalam sejarah SCO, kami mengadakan pertemuan para pemimpin serikat pekerja dan pertemuan tentang kerja sama standardisasi. Kami berhasil menyelenggarakan forum penanggulangan kemiskinan di Omsk, Rusia, dan forum lain tentang penanggulangan kemiskinan dan pembangunan berkelanjutan di Kota Xi'an, Provinsi Shaanxi, Tiongkok. Berbagai kegiatan yang berfokus pada bidang-bidang utama seperti ekonomi digital dan kecerdasan buatan diselenggarakan. Kami juga mengadakan Kegiatan Penanaman Pohon Persahabatan Pemuda Keluarga SCO, yang menanam pohon di sebuah taman di Beijing. Negara-negara anggota SCO juga melaksanakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk perlindungan lingkungan," jelasnya.

Tiongkok akan menjadi tuan rumah KTT SCO tahun ini di Tianjin, Tiongkok Utara, dari 31 Agustus hingga 1 September 2025 mendatang.

Dengan kehadiran para pemimpin dari lebih dari 20 negara dan pimpinan 10 organisasi internasional, KTT ini akan menjadi yang terbesar sejak organisasi tersebut didirikan.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner
Giorgia Meloni International

Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

banner