Beijing, Bharata Online - Indeks logistik e-commerce Tiongkok, sebuah indikator operasi logistik di sektor e-commerce, naik 0,4 poin dari bulan sebelumnya menjadi 112,7 poin pada bulan September 2025, mencapai rekor tertinggi baru untuk tahun ini, menurut data industri yang dirilis pada hari Kamis (16/10).
Secara spesifik, sub-indeks yang melacak total volume bisnis di sektor ini naik 1,1 poin secara bulanan menjadi 132,5 poin, menurut Federasi Logistik dan Pembelian Tiongkok atau China Federation of Logistics and Purchasing(CFLP).
Kecuali wilayah timur Tiongkok, indeks mengalami lonjakan di semua wilayah lainnya, dengan wilayah tengah mencatat peningkatan terbesar. Indeks total volume bisnis logistik e-commerce di wilayah tengah naik 3,5 poin dibandingkan bulan sebelumnya.
"Indeks logistik e-commerce Tiongkok telah mempertahankan pertumbuhan selama tujuh bulan berturut-turut dan sekali lagi mencapai rekor tertinggi tahunan. Pemulihan berkelanjutan ini mencerminkan pertumbuhan permintaan yang berkelanjutan untuk sektor e-commerce di seluruh masyarakat dan menunjukkan peningkatan vitalitas ekonomi yang berkelanjutan," kata Liu Yuhang, Direktur Pusat Informasi Logistik Tiongkok.
Menurut para pakar industri, berbagai faktor telah berkontribusi terhadap peningkatan permintaan logistik e-commerce, termasuk persiapan perjalanan selama libur Hari Nasional dan Festival Pertengahan Musim Gugur selama delapan hari, ditambah dengan konsumsi musiman. Selain itu, bulan September bertepatan dengan musim kembali ke sekolah di seluruh negeri, sehingga mendorong antusiasme masyarakat terhadap konsumsi daring yang tinggi.
Dalam hal kategori produk daring, barang-barang seperti kue bulan, produk budaya dan pariwisata, serta barang warisan budaya terjual dengan baik. Sementara itu, aksesori dan produk otomotif, hadiah liburan, dan perlengkapan perjalanan juga mencatat penjualan yang kuat, dengan konsumsi musim gugur yang perlahan meningkat.
