Kamis, 23 Februari 2023 12:0:12 WIB
Menko PMK dalam keterangannya di lokasi mengatakan
International
Endro

Delegasi Pemerintah Republik Indonesia yang dipimpin Menko PMK Muhadjir Effendy mengunjungi rumah sakit lapangan tim medis darurat (EMT) Indonesia di Distrik Hassa, Provinsi Hatay, Turki, Rabu (23/02/2023) sore. (Foto: BPMI Setpres/Kris)
JAKARTA, Radio Bharata Online - Delegasi Pemerintah Republik Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, mengunjungi rumah sakit lapangan tim medis darurat (EMT) Indonesia di Distrik Hassa, Provinsi Hatay, Turki, pada Rabu (23/02/2023) sore. Delegasi RI menyerahkan langsung bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak gempa Turki.
Menko PMK dalam keterangannya di lokasi mengatakan, dirinya baru saja menyerahkan bantuan kemanusiaan gelombang keempat dari rakyat, pemerintah, dan Lembaga Non Pemerintah yang ada di Indonesia.
Menurut Menko PMK, pemberian bantuan ini adalah bentuk perhatian antara pemerintah Indonesia kepada pemerintah Turki, dan hubungan dekat antara masyarakat Indonesia dengan masyarakat Turki. Pemerintah dan rakyat Turki juga selalu hadir ketika Indonesia mengalami musibah, misalnya bencana tsunami Aceh pada 2004 dan gempa bumi Palu.
Misi kemanusiaan di Turki ini, kata Menko PMK, melibatkan lebih dari 250 personel, lima pesawat kargo kemanusiaan, sekitar 110 ton kargo, 50 kontainer suplai makanan instan, satu rumah sakit lapangan, dan dua dapur umum yang melayani 24 jam tiap hari.
Menurutnya, misi kemanusiaan untuk Turki ini adalah misi terbesar yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia, untuk membantu negara sahabat yang selama ini telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia.
Lebih jauh, Menko PMK juga menyebutkan bahwa Indonesia mengirim beberapa tim dalam misi kemanusiaan kali ini. Tim tersebut terdiri atas tim Medium Urban SAR, tim medis darurat (EMT) beserta rumah sakit lapangan, hingga tim angkutan logistik udara beserta satu pesawat Hercules C-130, yang membantu pemerintah Turki mengangkut logistik maupun korban, di daerah terdampak gempa.
Sebagai dua negara yang cukup sering terdampak bencana alam, Menko PMK pun mengharapkan kedua negara bisa terus saling belajar dari satu sama lain dalam penanganan bencana.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut yaitu Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto dan Duta Besar Indonesia untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal. Sementara itu, dari pihak Turki hadir Gubernur Yalova Muammer Erol yang menerima bantuan secara simbolis. (Setkab)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
