Minggu, 26 Februari 2023 15:38:43 WIB
Menteri Luar Negeri Tiongkok Qin Gang mengatakan kepada Menlu Belarusia Sergei Aleinik bahwa Beijing bersedia bekerja sama dengan Minsk untuk memperdalam kepercayaan politik timbal balik
International
CRI online - AP Wira

Presiden Belarus Alexander Grigoryevich Lukashenko
BEIJING, Radio Bharata Online - Memenuhi undangan Presiden RRT Xi Jinping, Presiden Belarus Alexander Grigoryevich Lukashenko akan mengadakan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dari 28 Februari hingga 2 Maret 2023.
Lukashenko adalah sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin yang selama ini mendukung invasi Moskow ke Ukraina sejak 24 Februari tahun lalu. Belarusia dipandang sebagai negara yang bergantung pada Rusia, baik secara finansial maupun politik.
Sebelumnya dalam panggilan telepon pada Jumat lalu, Menteri Luar Negeri Tiongkok Qin Gang mengatakan kepada Menlu Belarusia Sergei Aleinik bahwa Beijing bersedia bekerja sama dengan Minsk untuk memperdalam kepercayaan politik timbal balik.
dikatakan oleh Gang, Tiongkok juga akan terus mendukung Belarusia dalam mempertahankan stabilitas nasionalnya, dan akan menentang upaya "kekuatan eksternal" yang berpotensi mencampuri urusan dalam negeri atau menjatuhkan sanksi "ilegal" terhadap Minsk (CRI)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
