Sabtu, 28 Januari 2023 10:32:44 WIB
Papua Nugini merupakan salah satu negara Kepulauan Pasifik yang menjalin hubungan diplomatik paling awal dengan RRT persahabatan tradisional kedua negara bersejarah lama dan terus berkembang
International
CRI online

Persahabatan RRT dan Papua Nugini bersejarah lama dan terus berkembang [CRI]
Radio Bharata Online - Presiden Tiongkok Xi Jinping pada hari Jumat kemarin (27/1), mengirim surat ucapan selamat kepada Bob Dadae atas terpilihnya kembali sebagai Gubernur Jenderal Negara Independen Papua Nugini.
Dalam suratnya Xi Jinping mengatakan, Papua Nugini merupakan salah satu negara Kepulauan Pasifik yang menjalin hubungan diplomatik paling awal dengan RRT, persahabatan tradisional kedua negara bersejarah lama dan terus berkembang. Dewasa ini, Kemitraan Strategis Komprehensif Tiongkok dengan Papua Nugini telah terpelihara pada perkembangan yang berlevel tinggi, pertukaran dan kerja sama di berbagai bidang mencapai hasil bernas dan membawa kesejahteraan besar bagi rakyat kedua negara. Dirinya sangat mementingkan perkembangan hubungan antara Tiongkok dengan Papua Nugini dan bersedia berupaya bersama dengan Gubernur Jenderal Dadae mendorong hubungan kedua negara terus berjalan lebih jauh dan mantap.(CRI)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
