Kamis, 9 Januari 2025 12:48:21 WIB
Utusan Tiongkok: Masa Depan Suriah Harus Ditentukan oleh Rakyat Suriah
International
Eko Satrio Wibowo

Fu Cong, Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB (CMG)
New York, Radio Bharata Online - Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan terbuka mengenai masalah Suriah pada hari Rabu (8/1). Dalam pertemuan tersebut, Fu Cong, Wakil Tetap Tiongkok untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, meminta masyarakat internasional untuk mengizinkan rakyat Suriah menentukan masa depan negara mereka berdasarkan keinginan mereka.
Dengan memperhatikan bahwa situasi terkini di Suriah berada pada tahap kritis dan menghadapi tantangan yang signifikan, Fu menekankan bahwa masyarakat internasional harus memperkuat solidaritas dan tindakan terkoordinasi untuk mendukung dan membantu Suriah dalam mencapai stabilitas dan pembangunan.
Tiongkok mendukung kemajuan proses politik yang "dipimpin dan dimiliki oleh Suriah". Masyarakat internasional harus benar-benar menghormati hak Suriah untuk menempuh jalur pembangunan yang sesuai dengan kondisi nasionalnya, yang memungkinkan rakyat Suriah menentukan masa depan negara mereka berdasarkan keinginan mereka.
"Tiongkok telah lama menjalankan kebijakan persahabatan dan kerja sama dengan Suriah, tidak mencampuri urusan dalam negeri Suriah. Kami bersedia bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk melanjutkan upaya membantu Suriah mencapai transisi yang lancar dan secara bertahap memulai jalur pembangunan yang damai," ujar Fu.
Dengan memperhatikan bahwa Dataran Tinggi Golan diakui secara internasional sebagai wilayah Suriah yang diduduki, Fu mengatakan bahwa Tiongkok menegaskan kembali bahwa kedaulatan, kemerdekaan, persatuan, dan integritas teritorial Suriah harus dihormati, dan resolusi Dewan Keamanan tentang Dataran Tinggi Golan harus dilaksanakan.
Fu juga menekankan bahwa terlepas dari bagaimana situasi domestik di Suriah berkembang, prinsip dasar toleransi nol terhadap terorisme tidak dapat diubah.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
