Jumat, 17 November 2023 8:41:40 WIB

Proyek yang dikenal sebagai Red Ribbon

Traveling

AP Wira

GUIZHOU,  Radio Bharata Online -  Provinsi Guizhou di Tiongkok Barat Daya merilis proyek pariwisata terbarunya, dengan diskon dan promosi untuk pasar pariwisata musim dingin di Shanghai, pada hari Kamis selama Pameran Industri Budaya Internasional Delta Sungai Yangtze ke-4.

Proyek yang dikenal sebagai "Red Ribbon", sebuah proyek utama dari National Long March Cultural Park, adalah aula pengalaman digital bergaya imersi pertama dengan tema Long March di negara tersebut. Proyek ini terdiri dari dua pertunjukan utama dan memanfaatkan teknologi digital dan audio visual mutakhir untuk menceritakan kisah Long March kepada dunia.

Dengan gabungan penerapan teknologi seperti kecerdasan buatan, interaksi virtual, dan gerak mekanis dimensi penuh, ini menawarkan gambaran panorama perjalanan Tentara Merah. Sementara pertunjukan lainnya di kubah LED 8K mengajak penonton mengapresiasi pemandangan indah Guizhou. Hingga akhir tahun ini, proyek ini akan menawarkan tiket masuk setengah harga kepada penduduk Shanghai. 

Sebuah film yang diputar di bioskop terbang kubah LED kelas film 8K

Sementara itu, provinsi ini memikat wisatawan dengan serangkaian kebijakan diskon sepanjang bulan Februari, termasuk beberapa tiket masuk ke lebih dari 300 tempat wisata dalam tiga hari, dan diskon akomodasi di 130 hotel dan 109 minsu (B&B versi Tiongkok).

Kendaraan wisata yang memasuki Guizhou dari tempat lain akan menikmati setengah pembayaran tol di jalan tol di dalam Guizhou melalui layanan pengumpulan tol elektronik pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu dengan durasi yang sama.

Guizhou memiliki 36 resor sumber air panas, serta tujuh resor ski, menjadikannya tujuan wisata musim dingin yang bagus.

Provinsi ini terkenal dengan bentang alamnya yang indah dengan pemandangan alam yang melimpah seperti Air Terjun Huangguoshu, komunitas etnis Miao di Xijiang, serta lanskap karst Gunung Libo dan Fanjing, yang merupakan situs Warisan Dunia UNESCO.

Pertunjukan dari Guizhou di sebuah pameran

Komentar