Jumat, 28 Februari 2025 11:42:29 WIB
Dubes: Tiongkok Dukung Perjuangan Rakyat Palestina untuk Pulihkan Hak-Hak Nasional Mereka yang Sah
International
Eko Satrio Wibowo

Chen Xu, Perwakilan Tetap Tiongkok untuk Kantor PBB di Jenewa (CMG)
Jenewa, Radio Bharata Online - Tiongkok dengan tegas mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah, kata Duta Besar Tiongkok di Jenewa pada hari Kamis (27/2), menyerukan kepada masyarakat internasional untuk bekerja demi penyelesaian yang menyeluruh, adil, dan langgeng atas masalah Palestina.
Berbicara dalam dialog interaktif tentang laporan Komisaris Tinggi mengenai Wilayah Palestina yang Diduduki pada sesi ke-58 Dewan Hak Asasi Manusia Amerika Serikat (PBB), Chen Xu, Perwakilan Tetap Tiongkok untuk Kantor PBB di Jenewa dan organisasi internasional lainnya di Swiss, mengatakan bahwa Tiongkok sangat prihatin dengan kondisi hak asasi manusia dan situasi kemanusiaan yang parah di wilayah Palestina yang diduduki, khususnya di Jalur Gaza.
"Kami menyambut baik kesepakatan gencatan senjata yang dicapai oleh pihak-pihak terkait. Prioritas yang mendesak adalah untuk melaksanakan kesepakatan gencatan senjata secara berkelanjutan dan efektif serta memajukan negosiasi berikutnya secara konstruktif," ujarnya.
Chen mengatakan pihak pendudukan harus sungguh-sungguh memenuhi kewajibannya berdasarkan hukum internasional, menghormati dan melindungi hak asasi manusia rakyat Palestina, dan memastikan pemulangan yang aman bagi para pengungsi ke rumah mereka.
Duta besar tersebut mencatat bahwa solusi dua negara adalah satu-satunya cara yang layak untuk menyelesaikan masalah Palestina, dan bahwa Gaza adalah bagian yang tidak dapat dicabut dari wilayah Palestina.
Chen mengatakan Tiongkok dengan tegas mendukung hak-hak nasional yang sah dari rakyat Palestina, percaya bahwa "rakyat Palestina yang memerintah Palestina" adalah prinsip yang harus ditegakkan dalam pemerintahan pascakonflik di Gaza, dan menentang pemindahan paksa rakyat Gaza.
Tiongkok menyerukan kepada semua pihak untuk menghargai keinginan dan tuntutan negara-negara Arab, khususnya Palestina, dan melakukan upaya untuk meringankan krisis kemanusiaan di wilayah Palestina yang diduduki, dan mendorong penyelesaian yang komprehensif, adil, dan langgeng atas masalah Palestina, katanya.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
