Rabu, 22 Januari 2025 14:41:15 WIB

Kebakaran Hotel Di Turkiye Telan 76 Korban Jiwa

International

CNBC/Endro

JAKARTA, Radio Bharata Online - kebakaran dahsyat melanda Hotel Grand Kartal di resor ski Kartalkaya, Turki, menewaskan setidaknya 76 orang pada Selasa (21/1). Kebakaran ini terjadi saat musim puncak liburan musim dingin, di mana banyak keluarga sedang menikmati waktu liburan mereka.

Api mulai berkobar sekitar pukul 03.30 waktu setempat, menyelimuti hotel dengan asap tebal, dan menimbulkan kepanikan di antara para tamu.

Menteri Dalam Negeri Turki, Ali Yerlikaya, mengonfirmasi jumlah korban tewas mencapai 76 orang, dengan 52 di antaranya telah teridentifikasi. 

Dilansir AFP, Yerlikaya mengatakan sebagian besar jasad korban telah dikembalikan kepada keluarganya.

Saksi mata menggambarkan adegan putus asa, saat orang-orang berusaha melarikan diri dari kobaran api, beberapa melompat dari jendela, atau menggunakan seprai sebagai tali darurat. 

Kebakaran ini terjadi di saat puncak musim liburan musim dingin, dengan hotel hampir penuh oleh tamu yang menikmati liburan dua minggu, sejak Jumat sebelumnya. Menurut Yerlikaya, ada 238 tamu yang menginap di hotel saat kejadian, dengan 51 orang lainnya terluka.

Menteri Kesehatan Turki, Kemal Memisoglu, mengatakan 17 orang telah dipulangkan dari rumah sakit, sementara 34 lainnya masih dirawat, termasuk satu orang di unit perawatan intensif.

Sebanyak sembilan orang telah diamankan terkait kebakaran, termasuk pemilik hotel. Penyelidik sedang menyelidiki penyebab kebakaran, kemungkinan kelalaian, untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab.

Banyak korban selamat mengeluhkan kurangnya mekanisme dan sarana keamanan di hotel tersebut, seperti tidak ada alarm kebakaran, detektor asap, atau tangga darurat, meskipun asap telah mencapai lantai 10.

Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan menyatakan hari berkabung nasional pada Rabu (22/1), dan memastikan bahwa pihak yang bertanggung jawab akan "dihukum."

Ucapan belasungkawa datang dari berbagai pemimpin dunia, termasuk Ketua Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev, dan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis. (CNBC)

Komentar