Selasa, 17 Juni 2025 12:46:14 WIB
IRIB mengatakan serangan itu menargetkan jaringan beritanya dalam upaya yang jelas untuk membungkam suara bangsa Iran dan suara kebenaran
International
Eko Satrio Wibowo

Li Shuangxi, Reporter CMG di Teheran (CMG)
Teheran, Rado Bharata Online - Lembaga penyiaran negara Iran, IRIB, mengatakan salah satu gedungnya diserang pada hari Senin (16/6) dalam "agresi brutal" oleh Israel, tetapi menambahkan bahwa siaran langsung terus berlanjut tanpa gangguan besar.
IRIB mengatakan serangan itu menargetkan jaringan beritanya dalam upaya yang jelas "untuk membungkam suara bangsa Iran dan suara kebenaran". Dikatakan bahwa stafnya terus memberikan liputan "dengan kapasitas penuh".
Rekaman video yang ditayangkan oleh jaringan ini menunjukkan saat serangan itu terjadi selama siaran langsung. Seorang pembawa berita terlihat menyampaikan berita ketika sebuah ledakan terdengar. Dia melaporkan ledakan tersebut dan mengutuk serangan itu, tetapi ledakan kedua dan asap yang dihasilkan memaksanya untuk menghentikan siaran.
Menurut laporan langsung IRIB, pembawa berita itu kemudian muncul kembali di kamera, tanpa cedera.
Di lokasi dekat lokasi serangan, seorang reporter China Media Group, Li Shuangxi, mengamati asap besar mengepul dari sana dan menyaksikan siaran langsung televisi negara Iran terganggu oleh ledakan itu.
"Dari jendela ini, saya dapat mendengar suara ledakan dan melihat asap mengepul ke arah TV pemerintah Iran. Baru saja, saya juga mendengar beberapa suara lagi dari arah TV pemerintah Iran. Seperti yang diumumkan Israel sebelumnya, mereka akan menyerang Distrik 3 Teheran, tempat TV pemerintah Iran berada. Namun karena kami terhalang oleh gedung-gedung, kami tidak dapat melihat lebih jauh. Kami akan terus memantau ini," ungkap Li.
Dalam eskalasi ketegangan regional yang besar, Israel melancarkan serangan udara skala besar pada Jum'at (13/6) dini hari, menewaskan beberapa komandan militer, ilmuwan, dan puluhan warga sipil. Iran menanggapi dengan serangan balasan pada hari itu, dan baku tembak berlanjut hingga Senin (16/6).
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
