Rabu, 6 November 2024 13:47:50 WIB

Pameran udara tersebut bertepatan dengan peringatan 75 tahun berdirinya Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok atau People's Liberation Army (PLA) mengumumkan pada hari Selasa (5/11) bahwa peralatan baru, termasuk jet tempur J-35A, akan memulai debutnya di Pameran Penerbangan dan Dirgantara Internasional Tiongkok ke-15 mendatang, yang juga dikenal sebagai Airshow China.

Pameran udara, yang dijadwalkan pada 12 hingga 17 November 2024 di kota pelabuhan Zhuhai di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan, telah menarik 1.022 perusahaan dari 47 negara dan wilayah. Rusia, Prancis, Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Italia akan berpartisipasi dalam pameran dagang kedirgantaraan dua tahunan tersebut secara berkelompok.

Selain jet tempur siluman berukuran sedang J-35A, sistem senjata rudal permukaan ke udara HQ-19 dan kendaraan udara pengintai serang baru juga akan diluncurkan untuk pertama kalinya di pameran udara tersebut, kata Niu Wenbo dari departemen peralatan Angkatan Udara Tiongkok dalam sebuah konferensi pers.

"Pada pertunjukan udara tersebut, Angkatan Udara Tiongkok akan berpartisipasi dalam acara di Zhuhai dengan pendekatan yang lebih terbuka, menunjukkan pesona Angkatan Udara di era baru. Untuk pertama kalinya, kami akan memamerkan peralatan baru seperti sistem rudal permukaan-ke-udara HQ-19 dan kendaraan udara pengintaian serang baru. Jet tempur siluman berukuran sedang J-35A juga akan dipamerkan," kata Niu.

Sehari menjelang konferensi pers, Pusat Media Berita PLA merilis foto jet tempur J-35A di media sosial, yang memicu antisipasi publik terhadap peralatan baru.

Pengungkapan J-35A menandai momen ketika Angkatan Udara Tiongkok akan mengoperasikan dua jet tempur siluman secara bersamaan: J-20 dan J-35A sehingga menjadikan Tiongkok sebagai negara kedua di dunia yang memiliki dua jet tempur siluman pada saat yang sama.

"Kami tahu bahwa masyarakat memiliki banyak permintaan untuk peralatan baru Angkatan Udara, dan rasa urgensi mereka juga jelas. Harap percaya bahwa kami telah mengindahkan seruan ini. Yang dapat kami sampaikan adalah bahwa Angkatan Udara telah terus memajukan pengembangan dan perakitan berbagai peralatan baru sesuai rencana, dan pada waktu dan tempat yang tepat, senjata yang lebih kuat akan diluncurkan," kata Juru Bicara Angkatan Udara Tiongkok, Xie Peng.

Pameran udara tersebut bertepatan dengan peringatan 75 tahun berdirinya Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok, yang jatuh pada 11 November 2024.

Komentar