Senin, 29 April 2024 11:0:34 WIB

Elon Musk Menyoroti Kemajuan Neuralink selama Kunjungannya di Beijing
International

Eko Satrio Wibowo

banner

CEO Tesla, Elon Musk (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - CEO Tesla, Elon Musk, mengatakan pada hari Minggu (28/4) bahwa implan otak yang sedang dikembangkan oleh startup neuroteknologi Neuralink mungkin akan disetujui untuk digunakan secara umum dalam beberapa tahun mendatang.

Elon Musk mengunjungi Beijing atas undangan Dewan Tiongkok untuk Promosi Perdagangan Internasional atau China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT) pada hari Minggu (28/4).

Dalam pertemuan dengan Presiden CCPIT, Ren Hongbin, Musk mengatakan bahwa keamanan merupakan salah satu isu yang paling krusial dalam memajukan pengembangan implan otak Neuralink yang bertujuan untuk membantu pasien dengan kelumpuhan parah mengendalikan teknologi eksternal hanya dengan menggunakan sinyal saraf.

Neuralink menanamkan perangkatnya pada manusia untuk pertama kalinya pada bulan Januari 2024.

"Setiap kali Anda menanamkan sesuatu pada manusia, dibutuhkan waktu yang lama untuk membuktikan keamanannya. Saya rasa mungkin dalam satu atau dua tahun ke depan, alat ini bisa disetujui untuk digunakan secara umum," katanya.

Sementara itu, Ren menyoroti bahwa Tiongkok sangat mementingkan penyediaan lingkungan yang kondusif bagi perusahaan-perusahaan yang didanai dari luar negeri.

"Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih atas partisipasi Anda dalam edisi pertama China International Supply Chain Expo. Saya pikir rantai pasokan adalah topik yang sedang hangat, tidak hanya di Tiongkok, tetapi juga di seluruh dunia. Pemerintah Tiongkok menaruh perhatian besar untuk mengembangkan lingkungan bisnis yang berorientasi pada pasar dan juga berbasis aturan. Asosiasi, institusi akan menyediakan lingkungan yang sangat mendukung bagi perusahaan-perusahaan yang diinvestasikan asing termasuk Tesla," kata Ren.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner