Jumat, 22 Maret 2024 13:25:33 WIB

Para Pemimpin Kamar Dagang Global Melihat Potensi Besar di Provinsi Hainan Tiongkok

International

Eko Satrio Wibowo

Hainan, Radio Bharata Online - Para perusahaan global dan organisasi perdagangan menemukan peluang dan perkembangan baru minggu ini di Provinsi Hainan, Tiongkok selatan usai mengikuti tur empat hari yang menawarkan wawasan mengenai kebijakan yang menguntungkan dan industri inovatif di pulau yang indah tersebut.

Perwakilan dari pemain industri besar seperti Qualcomm, produsen chip terkemuka AS, Pfizer, perusahaan farmasi terkemuka AS, dan Mizuho Bank dari Jepang termasuk di antara para peserta yang ikut dalam tur tersebut. Secara total, lebih dari 30 perusahaan dan kamar dagang yang didanai asing ikut serta dalam tur itu, yang berakhir pada hari Kamis (21/3).

Kunjungan tersebut membawa para pemimpin bisnis ke kota Haikou dan Sanya. Mereka mengunjungi sejumlah pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta perusahaan-perusahaan di sektor manufaktur, budaya, dan pariwisata kelas atas.

Banyak yang mengatakan bahwa mereka terkesan dengan pelabuhan perdagangan bebas tingkat tinggi di pulau itu, dengan pembangunannya baru-baru ini meningkat hampir enam tahun sejak didirikan. Pada tahun 2025, pelabuhan tersebut dijadwalkan untuk memulai operasi bea cukai independen di seluruh pulau.

"Di Hainan, kami berkunjung untuk memahami kebijakan mengenai pelabuhan perdagangan bebas, cara kerjanya, insentif apa yang diberikan, apa manfaat dan peluang berbisnis di sini," kata Victor Cadena, Wakil Ketua Eksekutif Kamar Dagang Meksiko di Tiongkok.

Yang lain mencatat keragaman industri dan ilmu pengetahuan di pulau itu, dengan segala sesuatu mulai dari konstruksi pesawat jet hingga studi botani tingkat lanjut dilakukan.

"Kami melihat banyak potensi dan hal-hal nyata yang terjadi di Hainan. Jadi apa yang kami coba lakukan adalah menempatkan perusahaan secara langsung agar perusahaan-perusahaan berhubungan langsung dengan informasi ini, kebijakan-kebijakan ini, dan mereka bisa merasa lebih baik dalam berinvestasi di Hainan. Jadi rencana kami di masa depan adalah untuk lebih banyak hadir dengan lebih banyak perusahaan yang datang dari Italia dan membawa lebih banyak orang untuk benar-benar melihat apa yang terjadi di sini dan berbicara langsung dengan PKC (Dewan Tiongkok untuk Promosi Perdagangan Internasional) atau lembaga lainnya ," kata Vincenzo Raffa, Wakil Presiden Kamar Dagang Italia-Tiongkok.

Klaus Zenkel, Wakil Presiden Kamar Dagang UE di Tiongkok mengatakan bahwa banyak perusahaan Eropa tertarik pada pasar Tiongkok dan semakin bersedia untuk terlibat di dalamnya.

"Perusahaan-perusahaan Eropa, mereka tahu bahwa Tiongkok adalah pasar yang baik dan penting, perekonomian yang penting, dan banyak perusahaan yang ingin berpartisipasi dalam hal ini. Dan kalau pintunya dibuka lebar-lebar, tentu mereka akan sangat senang bisa masuk tanpa ada hambatan apa pun," kata Zenkel.

Tur ini diselenggarakan bersama oleh pemerintah provinsi Hainan dan CCPIT, sebuah badan promosi perdagangan dan investasi luar negeri nasional.

Selain itu, 10 perusahaan mendaftar untuk China International Supply Chain Expo (CISCE) yang kedua, pameran nasional pertama di dunia mengenai rantai pasokan yang dijadwalkan pada tanggal 26 hingga 30 November di Beijing tahun ini.

Komentar