Sabtu, 20 April 2024 13:8:51 WIB
Perdana Menteri Sri Lanka: Sri Lanka dan Tiongkok Menikmati Hubungan Erat Selama 60 Tahun
International
Eko Satrio Wibowo
Perdana Menteri Sri Lanka, Dinesh Gunawardena (CMG)
Shanghai, Radio Bharata Online - Sri Lanka dan Tiongkok telah menikmati hubungan yang sangat erat dan akan melanjutkan persahabatan dalam menghadapi dunia yang penuh dengan tantangan, kata Perdana Menteri Sri Lanka, Dinesh Gunawardena, dalam kunjungannya baru-baru ini ke Tiongkok.
Atas undangan Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang, Gunawardena melakukan kunjungan resmi ke Tiongkok dari tanggal 25 hingga 30 Maret 2024.
Dalam kunjungan tersebut, Presiden Tiongkok, Xi Jinping bertemu dengan Gunawardena. Perdana Menteri Li Qiang dan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional Zhao Leji juga bertemu dengannya.
Dalam sebuah wawancara dengan China Media Group pada kesempatan kunjungan tersebut, perdana menteri itu menyoroti persahabatan tradisional dengan Tiongkok dan menghargai bantuan Tiongkok untuk Sri Lanka pada saat-saat sulit.
"Ini merupakan kunjungan yang sangat positif dan sukses bagi Sri Lanka. Hubungan Sri Lanka-Tiongkok telah terjalin selama lebih dari 60 tahun, dan kami selalu menjadi teman dekat dalam segala hal. Dan Tiongkok terus membantu Sri Lanka dalam semua tantangannya, di mana Presiden Xi Jinping memiliki keyakinan (yang) diberikan kepada kami bahwa pembangunan di masa depan juga akan mengikuti jalur persahabatan dan kerja sama yang sama. Presiden secara khusus menyebutkan bahwa masa depan kita memiliki tantangan baru. Kita telah melewati satu tahap, dan sekarang dunia dihadapkan pada tantangan baru. Modernisasi sedang berlangsung dengan sangat cepat. Sri Lanka berharap untuk memodernisasi berbagai sektor produktif dan jasa kami, yang dapat membawa kami ke pertumbuhan yang cepat. Kami telah mendiskusikan semua masalah ini, dan jaminannya selalu positif. Kami memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Presiden Xi Jinping yang kami hargai, dan kami akan mengingatnya terus menerus," jelas Gunawardena.
Dalam wawancara tersebut, Gunawardena juga berbagi wawasannya tentang pemahamannya terhadap filosofi Xi.
"Itu adalah percakapan yang sangat menyenangkan, tapi sangat mendalam. Karena kata-katanya, menurut saya, sangat berarti ketika dia berbicara. Hari ini dia memimpin salah satu negara terbesar di dunia. Jadi, bagi kita semua, kami menghargai kemajuan besar ini, kami mendapatkan ini untuk seluruh umat manusia. Semua orang, semua negara dapat mengambil manfaat dari kemajuan ini, itulah filosofi beliau yang mendalam," kata Gunawardena.
Selama kunjungan tersebut, Tiongkok dan Sri Lanka juga mengeluarkan pernyataan bersama dan menandatangani sejumlah dokumen kerja sama di bidang investasi industri, standarisasi, bantuan mata pencaharian, pertanian dan media, dan di bidang lainnya, memberikan dorongan baru untuk perkembangan hubungan bilateral yang stabil dan positif.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB